Untuk Pertama Kalinya, Putin Berani Sombong di Hadapan Publik Setelah Sekian Lama Kejar-kejaran, Senjata Militer Rusia Kini Jadi yang Terkuat di Dunia

Kamis, 12 November 2020 | 15:13
Vitaly V. Kuzmin

Salah satu tank berat milik Rusia

Gridhot.ID - Beberapa tahun belakang Rusia memang belum pernah menjadi negara superpower dalam bidang kemiliteran.

Senjata militernya beberapa waktu lalu masih saja ada yang melebihi meski sudah secanggih apapun itu.

Namun akhir tahun ini semuanya sudah berbeda.

Baca Juga: Serahkan Diri ke Polisi, Pelaku Begal Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko Ngaku Takut Ditembak, Kini Terancam 7 Tahun Penjara

Presiden Vladimir Putin dengan bangga menunjukkan beberapa sistem senjata Rusia yang jauh di depan dibanding kekuatan militer terkemuka lainnya. Tentunya, senjata itu bisa digunakan.

"Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Rusia tidak berada di posisi runner-up. Rusia telah menghasilkan sistem persenjataan tertentu yang bertahun-tahun dan bahkan puluhan tahun di depan negara lain," kata Putin.

"Beberapa sistem senjata Rusia tidak tertandingi di dunia dan kemungkinan besar akan tetap ada untuk waktu yang cukup lama," ujarnya dalam sambutan pembukaan pada pertemuan dengan petinggi Kementerian Pertahanan, kepala badan federal, serta pemimpin perusahaan industri pertahanan, Selasa (10/11), seperti dikutip TASS.

Baca Juga: Lapangan Sepak Bola Disulap Jadi Lautan Darah, Militan ISIS Tebar Ketakutan di Negara Ini, Culik Wanita dan Mutilasi 50 Orang

Meski begitu, Putin menegaskan, Rusia tidak akan terlibat dalam perlombaan senjata yang melelahkan.

"Kami tidak akan melakukan itu. Kami tidak perlu melakukannya," tegasnya.

Terus memodernisasi kekuatan nuklir strategis

Baca Juga: Nyanyiannya Sambut Kepulangan Rizieq Shihab Berujung Petaka, Serka BDS Kini Ditahan POM AU, Ini Aturan yang Dilanggar

Tapi, dia menekankan, Rusia memiliki "kekuatan strategis yang diperlukan untuk melindungi kepentingannya yang dapat diandalkan".

Dan, menurut Putin, mempertimbangkan risiko militer juga politik saat ini, Rusia akan terus memodernisasi kekuatan nuklir strategis serta secara konsisten memperkuat semua komponennya.

"Rusia akan tetap mempertahankan potensi nuklirnya pada tingkat kecukupan yang dibutuhkan," katanya.

Baca Juga: Mengangguk Malu-malu Saat Ditawari Jadi Anak Angkat Syekh Ali Jaber, Akbar Pemulung yang Viral Bikin Sang Ulama Tak Henti Berucap Syukur: Alhamdulillah, Nanti Kita Umrah Bareng Ya

Putin bilang, sistem rudal dan pertahanan udara terbaru telah tiba untuk Angkatan Darat dan Angkatan Laut Rusia dalam beberapa tahun terakhir. Dan, pangsa sistem senjata canggih dalam kekuatan nuklir strategis Rusia sudah 82%.

Secara khusus, resimen pertama yang dipersenjatai dengan sistem rudal hipersonik Avangard telah menerima tugas tempur di Rusia.

Dan, sekitar setengah dari formasi rudal Angkatan Rudal Strategis telah menerima rudal balistik antarbenua Yars terbaru.

Baca Juga: Niat Hati Ikut Syukuran Teman Kecil Lolos Jadi Anggota TNI, Pemuda Lembata Malah Dianiaya di Markas Koramil, Sang Ayah: Tak Tahu Bagaimana Nasibnya Kalau Saya Tidak Datang

Selain itu, uji coba rudal balistik antarbenua Sarmat terbaru sedang berjalan sesuai jadwal, dan kapal selam bertenaga nuklir canggih Borei-A telah bergabung dengan Angkatan Laut Rusia.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Untuk pertama kalinya, Putin: Rusia tidak berada di posisi runner-up sistem senjata.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber kontan