Find Us On Social Media :

Bikin Heboh Saat Pilkada, Ketua KPPS di Surabaya Ini Tiba-tiba Dijemput Paksa Ayahnya: Saya Tidak Izinkan!

Ilustrasi - Simulasi pemungutan suara di TPS Pilkada 2020 di tengah pandemi Covid-19

Kepada wartawan, ayah dari petugas KPPS ini mengaku keberatan anaknya bertugas di TPS tersebut. Ia khawatir anaknya justru terjangkit Covid-19. Karena alasan itu, dia meminta anaknya untuk pulang.

"Dia ketua KPPS (di RS Darurat). Saya keberatan, takut sampai terjangkit. Kalau terjangkit saya stres, kepikiran seterusnya," kata orangtua petugas KPPS yang enggan disebutkan namanya.

Baca Juga: Diduga Diucap Pengikut Habib Rizieq, Ini 2 Kode Rahasia yang Terekam dalam Voice Note Viral

Ia pun sempat melakukan dialog dengan PPK dan tim dokter di RS Darurat. Usai berdialog, dia tetap bersikukuh meminta agar anaknya diganti oleh petugas lain.

"Saya punya anak, saya tidak izinkan. Anak saya pulang, saya tunggu, jangan sampai anak saya masuk," ucap dia.

Karena penolakan itu, Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Krembangan Febryan Kiswanto akhirnya memutuskan untuk mengganti Ketua KPPS tersebut dengan petugas lain.

Baca Juga: Foto Nadya Mustika dengan Perut Buncit Viral, Netizen Nyesek Pertanyakan Keberadaan Rizki DA: Pas Hamil Malah Sendirian

"Untuk bertugas di dalam bisa satu KPPS saja, jadi tidak ada masalah," kata Febry.