Find Us On Social Media :

Terpental Usai Dihantam Kereta Api, Jasad Pelda TNI Eka Budi yang Sempat Hilang Misterius Akhirnya Ditemukan, Ini Penjelasan BPBD Sragen

Tim SAR menyisir Sungai Cengklik dan berhasil menemukan jasad Pelda Eka Budi, korban insiden kecelakaan maut kereta api dengan mobil patroli di Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen

Humas Daop VI Yogyakarta, Supriyanto mengaku belum mengetahui ihwal penutupan perlintasan tersebut.

"Saya belum menerima konfirmasi terkait hal itu," kata Supriyanto kepada Tribunsolo.com, Senin (14/14/2020).

Namun demikian, ia membenarkan bahwa perlintasan sebidang tanpa palang itu adalah perlintasan resmi.

Baca Juga: Bau Darahnya Masih Segar, Jasad Korban Mutilasi Tanpa Kepala dan Kaki Gegerkan Warga Kalimalang, Saksi: Saya Kira Rongsokan

"Perlintasan resmi tapi tidak terjaga," katanya.

Berdasarkan pantauan wartawan Tribunsolo.com di lapangan, sejumlah petugas menutup jalur itu.

"Bisa saja ditutup karena tidak ada petugas yang jaga," tuturnya.

Baca Juga: Teriosnya Remuk Bak Kerupuk, Pengemudi Ini Ceritakan Detik-detik Kronologi Kecelakaan Beruntun hingga Saksikan Jasad Korban Berserakan: Saya Sendiri di dalam Mobil yang Terbalik-balik

Menurutnya, untuk menutup perlintasan KA sebidang harus berkoordinasi dengan pemerintah terkait.

"Kami perlu berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk penjagaan atau pun penutupan perlintasan-perlintasan liar," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Hilang 3 Hari, Jasad Pelda Eka Budi Akhirnya Ditemukan di Kampung Cengklik Sragen (*)