Gridhot.ID - Kasus penipuan di tengah masyarakat masih marak terjadi.
Para pelaku penipuan kini makin lihai melancarkan aksinya dengan berbagai macam cara.
Salah satunya yang terjadi pada seorang pria nelayan ini.
Seorang nelayang berinisial AG (23) warga Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan mengaku diancam dan diperas oleh seorang wanita.
Wanita yang melakukan pengancaman dan pemerasan kepada AG ialah SNH.
AG diancam usai melakukan video call melalui aplikasi Whatsapp dengan SNH yang saat itu sengaja dalam keadaan telanjang.
Melansir TribunMakassar.com, AG menjelaskan, wanita yang sebelumnya tidak dikenalnya itu tiba-tiba menghubungi dia melalui video call Whatsapp.
Saat video call berlangsung, SNH sudah dalam kondisi telanjang.
Kemudian, SNH langsung menangkap layar gambar video call yang menampilkan wajah AG dan SNH yang sedang telanjang.
Hasil screenshot atau tangkap layar itulah yang menjadi ancaman SNH akan disebarkan apabila AG tidak memberikan sejumlah uang yang diminta.
"Saat saya terima video callnya sudah telanjang, nah di situ di-screenshot dan dia mengancam akan menyebarkan. Saya dipaksa mengirim uang Rp 1,5 juta dengan alasan membayar kuliah," ujarnya.
Baca Juga: Sindir Keras Pelayanan PLN, Erick Thohir: Mentang-mentang Monopoli Listrik!
SNH kemudian mengirimkan nomor rekening Bank BTPN 90180071655 kode 213 atas nama Rosita Dewi.
Namun, dia tidak mengirimkan uang yang diminta oleh SNH.
Karena tak kunjung dikirimkan, SNH kembali meminta uang sebesar Rp 200 ribu.
"Pertama yang diminta Rp 1,5 juta, tetapi tidak saya kirimkan. Tak lama kemudian minta lagi uang Rp 200 ribu saja tapi saya tidak kirimkan," lanjutnya.
Selain foto screenshot tersebut akan disebar, SNH juga mengancam akan mengedit foto pacar AG hingga terlihat telanjang kemudian akan disebarkan.
Saat itu, sempat membuat AG putus asa sehingga berencana akan menuruti permintaan SNH demi melindungi sang pacar.
"Saya sempat mau transferkan uang untuk lindungi pacar saya, tapi dari saran teman dan keluarga sehingga tidak jadi," jelasnya.
Atas kejadian itu, dia mengaku telah mendatangi Polres Bantaeng untuk melaporkan kejadian yang dialaminya.(*)
Artikel ini telah tayang diSuar.ID dengan judul "Sengaja Tak Kenakan Sehelai Benang Pun Saat Lakukan Video Call, SNH Rela Turunkan Tarif dari Rp 1,5 Juta ke Rp 200 Ribu untuk Bayar Kuliah"