Find Us On Social Media :

Presiden Terpilih Amerika, Joe Biden Disuntik Vaksin Corona, Pengganti Donald Trump: Tak Ada yang Perlu Dikhawatirkan!

Cara Joe Biden agar masyarakat AS mau di vaksin Covid-19.

GridHot.ID - Baru-baru ini nampaknya vaksin Covid-19 telah siap untuk diuji cobakan.

Di berbagai negara nampaknya sedang menunggu uji klinis dari vaksin-vaksin yang telah mereka buat dan pesan.

Di Amerika Serikat sendiri telah menjadwalkan vaksinasi vaksin Covid-19 terhadap pejabat AS yang juga disiarkan secara publik hingga membuat trending.

Terbaru, Presiden AS terpilih Joe Biden mendapatkan dosis pertama vaksin Covid-19 pada Senin (21/12/2020).

 Baca Juga: Vaksin Sinovac Buatan China yang Dipesan Indonesia Masuk Kategori Rendah, Negeri Panda Ini Justru Pesan Vaksin Buatan Inggris

Dilansir dari The National, Biden mendapat vaksin Covid-19 dari Pfizer-BioNTech di Rumah Sakit ChristianaCare di Wilmington, Delaware, AS.

Penyuntikan vaksin Covid-19 yang disiarkan kepada publik merupakan langkah pejabat AS untuk meyakinkan rakyat AS bahwa vaksin Covid-19 tersebut aman.

“Saya melakukan ini untuk menunjukkan bahwa orang harus siap ketika vaksin Covid-19 telah tersedia.

Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, "kata Biden sebagaimana dilansir dari The National.

 Baca Juga: Waspada.. Varian Baru Virus Corona Ditemukan di Inggris, Penyebarannya Jauh Lebih Cepat dari Virus Corona yang Lama!

Sebelum Biden, Wakil Presiden AS Mike Pence adalah pimpinan AS yang telah menerima vaksin Covid-19 dan disiarkan di depan publik.

Pence disuntik vaksin Covid-19 di depan kamera di Gedung Putih pada Jumat (18/12/2020).

Selain Pence dan Biden, pejabat tinggi AS juga telah disuntik vaksin Covid-19.

Para pejabat tersebut divaksinasi sebagai bagian dari kampanye vaksinasi vaksin Covid-19 terbesar dalam sejarah AS.

 Baca Juga: Ayahnya Belum Sembuh dari Corona, Anak-anak Anies Baswedan Diajak Jenguk dari Balik Jendela, Istri Gubernur DKI Katakan Hal Ini

Pada Jumat, Pemimpin Mayoritas Senat Mitch McConnell dan Pemimpin Mayoritas DPR Nancy Pelosi juga menerima dosis pertama vaksin Covid-19.

Selain itu, anggota parlemen AS lainnya juga disuntik vaksin Covid-19 pada Jumat sebagaimana dilansir dari Associated Press.

Wakil Presiden AS terpilih Kamala Harris dijadwalkan untuk menerima suntikan pertama Covid-19 pekan depan.

Mereka memilih untuk mempublikasikan penyuntikan vaksin Covid-19 sebagai bagian dari kampanye untuk meyakinkan rakyat AS.

 Baca Juga: Mulai Hari Ini, Keluar Masuk Jakarta Wajib Tes Antigen, Ini Bedanya dengan Rapid Test Biasa

Mereka berusaha meyakinkan Amerika bahwa vaksin itu aman dan efektif di tengah skeptisisme, terutama di kalangan Republik.

Sementara itu, Presiden AS Donald Trump masih belum disuntik vaksin Covid-19 hingga saat ini.

Gedung Putih mengatakan, Trump sedang mendiskusikan dengan dokternya ihwal penyuntikan vaksin Covid-19.

Pada awal Desember, Trump menulis di Twitter bahwa dia tidak dijadwalkan untuk mendapat suntikan vaksin Covid-19 tetapi dia berharap untuk melakukannya pada waktu yang tepat.

 Baca Juga: Aroma Bongkar Pasang Kabinet Jokowi Semakin Tercium, Ahli Epidemiologi Sebut Budi Gunadi Sadikin Cocok Jadi Menteri Kesehatan yang Baru: Menkes Tidak Perlu Dokter!

Gedung Putih menawarkan alasan lain untuk menunggu, dengan mengatakan bahwa Trump menunjukkan dukungan kepada kelompok paling rentan untuk mendapatkan vaksin Covid-19 terlebih dahulu.

"Temuan ini tentunya bukan tanpa makna, dan perlu dicari faktor penyebabnya," katanya kepada Kompas.com dalam penjelasan tertulis.

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Ini cara pejabat AS ajak masyarakat untuk disuntik vaksin Covid-19

(*)