Find Us On Social Media :

Misteri Spiritual Kematian, Ilmuan Kesehatan Bongkar Fenomena 'Jeritan Mayat' Saat Dikremasi, Ternyata Jenazah Masih Bisa Lakukan Hal Ini Setelah Dinyatakan Mati

Proses kremasi

Gridhot.ID - Kematian adalah akhir dari hidup manusia di dunia ini.

Kematian pun hingga sekarang masih menjadi misteri untuk manusia hingga mengundang rasa penasaran.

Dalam pemakaman modern di beberapa negara dan beberapa kepercayaan, biasanya mayat akan dikremasi.

Baca Juga: Anak Pemilik Toko Poster Ini Dibully Habis-habisan Warga Twitter Gara-gara Ayahnya Diduga Nyamar Jadi Pemulung Saat Ketemu Risma, Padahal Beda Orang

Kremasi adalah proses pembakaran mayat dengan memasukannya ke sebuah tempat bernama krematorium.

Setelah itu, keluarga akan menerima abu untuk dimakamkan, atau dikirim ke kuil atau disebarkan ke laut.

Namun, saat proses kremasi dilakukan, banyak rumor mengerikan bertebaran dalam proses kremasi tersebut.

Baca Juga: Merinding.. Terkenal Jitu Sosok Ini Jauh-jauh Hari Telah Prediksi Kematian Chacha Sherly Eks Trio Macan yang Meninggal Mendadak

Salah satunya adalah kisah tangisan atau teriakan yang datang dari krematorium saat jenazah dikremasi.

Melansir Eva.vn, rumor yang menyebar banyak orang yang mengaitkannya dengan fenomena spiritual.

Mereka percaya bahwa itu adalah suara orang mati, dan itu adalah kata-kata terakhir dari mereka.

Ada pula yang menyebut suara itu sebagai tangisan kesakitan saat jenazah hendak di kremasi.

Namun pada kenyataanya, suara-suara itu dapat dijelaskan secara ilmiah.

Baca Juga: Limpahan Harta Tak Buatnya Durhaka, Jeff Bezos Pakai Cara Luar Biasa Ini untuk Menghormati dan Tunjukkan Cintanya ke Ibunya

Bahkan suara itu sebenarnya tidak menakutkan seperti yang dibayangkan orang, apalagi terkait dengan hal-hal yang berbau spiritual.

Menurut keterangan ahli, hal itu hanyalah perubahan tubuh yang normal.

Menurut konselor spiritual Davida Rapppaport, "ketika tubuh seseorang meninggal, tubuhnya melewati beberapa tahap berbeda sebelum berhenti sama sekali."

Baca Juga: Pertama Kalinya dalam Sejarah, Kim Jong Un Tiba-tiba Berpidato Pakai Seragam Militer Lengkap dengan Segala Pangkatnya, Senapan Serbu Nampak di Meja, Akan Berperang?

Salah satunya proses kram yang akan mencapai puncaknya setelah tubuh benar-benar kaku.

Kontraksi otot mulai melunak kembali dan bakteri dalam dan luar tubuh masih bisa bersuara, bergerak, mencerna makanan, dan gen masih berfungsi.

Ini dapat membuat perubahan besar pada otot, kulit dan organ lainnya.

Untuk menjelaskan fenomena bahwa orang mati mengeluarkan suara saat ditempatkan di krematorium ternyata ada alasannya.

Hal ini dikarenakan tubuh masih terdapat gas dan air saat mengalami kematian.

Baca Juga: Diburu Polisi, Sosok Wanita di Balik Geng Akatsuki 2018 yang Begal Remaja Bekasi Kini Ditelusuri, Ikut dalam Rombongan Saat Beraksi

Saat terbakar tiba-tiba terjadi perbedaan tekanan masuk dan keluar tubuh sehingga menyebabkan suara muncul.

Bagi pasien yang melakukan pengobatan sebelum meninggal dunia, mereka juga akan mengalami kondisi serupa.

Karena obat-obat disuntikkan ke dalam tubuh mereka memengaruhi tulang.

Baca Juga: Kabar Gembira, Vaksin Sinovac Buatan China 78% Jaminan Efektif Tangkal Virus Corona di Brazil, Selangkah Lebih Dekat Menuju Vaksinasi Massal Darurat

"Saat dokter menyadarkan pasien, udara tambah dipompa ke paru-paru dan peut, hingga saat pasien meninggal dunia, udara masih keluarkan," kata Celeb Backe, spesialis kesehatan di Maple Holistik.

Di luar jika dokter memberikan tekanan pada tubuh saat menggerakannya, dari situ jenazah akan mengeluarkan suara seperti mengerang dan mendesis.

Mereka juga masih bisa menahan udara di paru-paru sampai sebelum dilepaskan, atau dikeluarkan sehingga menyebabkan suara seperti teriakan.(*)

Artikel ini telah tayang di Intisai-Online.com dengan judul "Misteri Jeritan Kematian Saat Mayat Hendak Dikremasi Akhirnya Terkuak, Ternyata Mayat Manusia Masih Bisa Lakukan Hal Ini Bahkan Setelah Tubuhnya Dinyatakan Mati"