Laporan Wartawan GridHot.ID, Septia Gendis Pangestu
GridHot.ID - Gisella Anastasia, mantan istri Gading Marten ini memang tengah menjadi sorotan publik.
Banyak publik yang memandang miring Gisel setelah video syur yang ia perankan bersama MYD viral.
Bahkan Instagram pribadinya dibanjiri komentar miring dan negatif.
Ibunda Gempita ini tak henti-hentinya mendapatkan cacian dari sentero negeri.
Meskipun banyak orang yang menghujat dirinya, nampaknya itu tak membuat Gisel hilang dari sosial media.
Dirinya tetap menjalankam aktivitasnya seperti biasa.
Seperti seolah tak terjadi apa-apa, Gisel tetap melakukan foto endorse tanpa merasa malu.
Hingga membuat psikolog bernama Kasandra Putranto turut angkat bicara terkait kondisi kejiwaan Gisel.
Baca Juga: Gisel: Yang Bilang Aku Tiba-tiba Tuhan-tuhanan Saat Ada Masalah Aja, Aku Mengasihi Kalian!
Kasandra menyoroti kesehatan mental Gisel setelah mencuatnya video syur tersebut.
Kasandra nampak heran dengan sikap Gisel yang cuek bebek di tengah kasus yang sedang dihadapinya.
Lantaran dengan santainya Gisel bisa melanjutkan pekerjaan seperti tak terjadi apa-apa.
Seperti dikutip Tribunnews dari Youtube Intens Investigasi, Psikolog Kasandra meminta Gisel untuk memeriksakan kondisi psikologisnya.
Menurutnya ini akan mempengaruhi kondisi kejiwaan dan mentalnya.
Kasandra khawatir jika Gisel tidak segera memperiksakan keadaannya ini akan bertambah berat.
Kasandra sendiri dibuat geleng-geleng karena Gisel tetap kuat mengadapi segala tekanan yang ada bahkan bisa melakukan pekerjaannya seperti biasa.
"Setiap individu itu memiliki kepasitas intelektual, emosional, sosial, yang tercakup dalam sebuah karakter kepribadian yang khas," ujar Kasandra.
"Kemudian juga masih bisa melakukan segala kegiatan dan pekerjaannya, untuk itu harus ada pemeriksaan psikologis terhadap yang bersangkutan untuk bisa menjawab," lanjutnya.
Gisel bukanlah artis baru, ia telah terbiasa ditimpa oleh berbagai masalah dalam hidupnya.
Oleh karena itu ia bisa santai menghadapi kasusnya ini.
"Biasanya artis itu punya jam terbang sendiri, mereka sudah ditempa dan terlatih untuk mengesampingkan masalah pribadi dan lebih mendahulukan kepentingan yang harus dilakukan," tandas Kasandra.
(*)