Find Us On Social Media :

Siang Bolong Bikin Satu Kota Panik, Ibu Kota Arab Saudi Diteror Ledakan Hebat yang Diduga Serangan Rudal, Berikut Keterangan Saksi!

Ibu Kota Arab Saudi, Riyadh.

Gridhot.ID - Arab Saudi dikenal sebagai negara yang dikenal dengan kekayaan minyaknya.

Melansir dari Sosok.ID, kekayaan Arab pun baru-baru ini sedang diganggu Israel.

Konflik pun terkadang tak terhindarkan.

Baru-baru ini sebuah ledakan terjadi di Riyadh, Ibu Kota Arab Saudi pada Selasa (26/1/2021).

Baca Juga: Dipo Latief Jalin Hubungan dengan Janda Kaya Raya Pemilik Pulau Pribadi, Nikita Mirzani Beri Komentar Sinis, Nyai: Dia Cuma Punya Pulau, Bukan Air Lautnya Kan?

Namun, penyebab pastinya belum diketahui.

Mengutip Reuters, beberapa saksi melaporkan mendengar dua suara keras dan melihat kepulan kecil asap di atas Kota Riyadh sebelum pukul 1 siang waktu setempat.

Stasiun TV Al Arabiya milik Pemerintah Arab Saudi mengutip laporan lokal tentang ledakan dan video yang beredar di media sosial yang menunjukkan sebuah rudal dicegat di Riyadh.

Baca Juga: Disumpahi Anaknya Sendiri Mati Jadi Babi, Ramisah Tak Bisa Hidup Tenang Digugat Putri Kandungnya Cuma Gara-gara Tanah: Emak Tidak Mau Kutuk Anak...

Belum ada pernyataan langsung dari otoritas Arab Saudi, atau klaim tanggungjawab apa pun.

Hanya, pasukan Houthi yang berpihak pada Iran di Yaman telah melakukan banyak serangan lintas batas ke Arab Saudi menggunakan drone dan rudal sejak koalisi pimpinan Arab Saudi turun tangan di Yaman awal 2015 untuk memulihkan pemerintahan yang digulingkan Houthi.

Serangan rudal dan pesawat tak berawak yang diklaim oleh pasukan Houthi telah menargetkan bandara sipil dan infrastruktur minyak di Arab Saudi, kadang-kadang mencapai Riyadh.

Baca Juga: Tertinggi di Asia Hingga Jadi Sorotan Media Asing, Kasus Positif Covid-19 Indonesia Sudah Tembus 1 Juta, Rumah Sakit Terancam Kolaps, Ini Bahayanya

Pada Sabtu (23/1/2021) pekan lalu, koalisi militer pimpinan Arab Saudi yang beroperasi di Yaman mengatakan, telah mencegat dan menghancurkan "target udara musuh" yang diluncurkan menuju Riyadh.

Houthi membantah bertanggungjawab atas serangan itu. Sementara kelompok yang menyebut dirinya Alwiya Alwaad Alhaq, yang secara kasar diterjemahkan sebagai Brigade Janji Sejati, mengklaim serangan tersebut.(*)