Find Us On Social Media :

Bakal Digelar 4 Tahap, Presiden Jokowi Umumkan Jadwal Vaksinasi Corona Dimulai Bulan Februari, Nakes dan Mahasiswa Kedokteran Bakal Jadi Prioritas Utama

Vaksin Merah Putih Eijkman Mendekati Tahap Akhir Uji Klinis Kelayakan

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID - Jadwal vaksin Covid-19 untuk masyarakat umum telah diumumkan Presiden Joko Widodo.

Program vaksinasi Covid-19 sudah dilaksanakan serentak mulai tanggal 13 Januari 2021.

Presiden Jokowi sendiri menjadi orang yang pertama menerima diikuti para pimpinan daerah, influencer, serta nakes di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Inovasi Teknologi Tempurnya Tak Habis-habis, China Luncurkan Kembali Drone Perang Terbaru GJ-11, Siap Hancurkan Musuh dengan Kecepatan 1.000 Km per Jam

Penyuntikan vaksin dosis kedua baru saja diterima Presiden Jokowi pada Rabu, (27/01/2021).

”Tahapan (vaksinasi) ini sesuai yang saya sampaikan awal, pertama prioritas tenaga kesehatan, dokter, dan perawat.

Ini prioritas. Kemudian berikutnya TNI, Polri dan pelayan publik serta masyarakat," kata Jokowi yang dikutip dari GridHealth pada Kamis, (28/01/2021).

Baca Juga: Dilantik Langsung Oleh Jokowi, Letda Bagas Heran Dulu Ayahnya Sempat Tak Diizinkan Masuk Istana Negara Saat Acara Pelantikan, Dikira Ajudan, Saat Tahu Pangkatnya Langsung Dikawal

Jokowi menyebutkan jika tidak ada kendala berarti, masyarakat umum dijadwalkan bisa menerima vaksin Covid-19 pada Februari nanti.

"Saya kira Februari, nanti berbarengan, pertengahan bisa masuk ke sana (vaksinasi masyarakat umum)," lanjutnya.

Menurut NHS, vaksin sendiri memang diberikan kepada individu yang sehat guna merangsang munculnya antibodi atau kekebalan tubuh guna mencegah dari infeksi penyakit tertentu seperti Covid-19.

Melansir Kompas, dikutip dari Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), vaksinasi Covid-19 digelar dalam empat tahap.

Baca Juga: Jadi Pedangdut Terkaya di Usia 21 Tahun, Lesty Kejora Buat Asistennya Syok Saat Pamerkan Saldo ATM, Pacar Rizky Billar: Jangan...

Tahap pertama, vaksinasi tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang serta mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan.

Jika vaksin tahap pertama total sasarannya mencapai 1,3 juta orang, tahap kedua ada 17,4 juta vaksin untuk petugas publik dan 21,5 juta untuk lansia.

Untuk tahap ketiga, masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial, dan ekonomi berjumlah 63,9 juta.

Baca Juga: Pamer Lagi, China Kembali Sombongkan GJ-11 Buatannya, Drone Tempur Siluman Mematikan yang Bisa Gentayangan di Langit Musuh dan Tembakkan Rudal Tanpa Ketahuan Radar

Sedangkan tahap keempat, masyarakat dan pelaku perekonomian lainnya dengan pendekatan klaster sesuai ketersediaan vaksin, dengan target 77,4 juta orang.

Kemudian untuk tahapan waktunya, penyuntikan kelompok satu dan dua ditargetkan pada Januari-April 2021. Kelompok ketiga dan keempat dijadwalkan April 2021-Maret 2022.

Adapun jumlah penduduk Indonesia yang akan menerima vaksin Covid-19 diperkirakan mencapai 182 juta atau 70 persen dari total jumlah penduduk.

Selain Jokowi umumkan jadwal vaksin Covid-19 untuk masyarakat umum, ditargetkan pula jika proses program vaksinasi ini selesai dalam waktu kurang dari setahun.

Baca Juga: Jumlah Rakyat Kota Riyadh Bakal Ditambah Secara Besar-besaran, Ambisi Besar Putra Mahkota Arab Saudi Terbongkar, Mohammed Bin Salman Punya Sesuatu yang Direncanakan

Sebagai informasi, Vaksin Sinovac termasuk jenis vaksin inaktivasi virus atau terbuat dari virus yang telah dilemahan atau dimatikan.

Jenis vaksin ini bekerja untuk menguatkan dan merangsang sistem kekebalan tubuh secara alami sehingga antibodi dapat melawan virus corona.

(*)