Gridhot.ID - Pergerakan teroris di era kepemimpinan Goerge Bush di Amerika Serikat sangatlah besar.
Saat itu, Amerika sedang panas-panasnya mengahadapi Irak.
Amerika Serikat pun sampai melakukan agresi militer AS ke Irak tahun 2003 adalah untuk mengakhiri dukungan Saddam Hussein kepada terorisme.
Melansir dari Intisari-Online, pada 17 Maret 2003, Presiden AS George W. Bush menyatakan diakhirinya diplomasi dan mengeluarkan ultimaum kepada Saddam, memberi presiden Irak itu waktu 48 jam untuk meninggalkan Irak.
Namun, Saddam menolak untuk meninggalkan Irak, sehingga AS dan pasukan sekutu pun melancarkan serangan pada pagi hari tanggal 20 Maret.
Serangan AS dan pasukan sekutu menghancurkan Irak, dengan ibu kotanya, Baghdad, runtuh dan dikuasai tentara AS pada 9 April.
Kemudian Tikrit, benteng utama terakhir rezim, jatuh dengan sedikit perlawanan pada tanggal 13 April.
Kelompok-kelompok loyalis rezim yang terisolasi terus bertempur pada hari- hari berikutnya, tetapi presiden AS mengumumkan diakhirinya pertempuran besar pada 1 Mei.