Sebelum pandemi Covid-19, lanjut Slamet, ia sering berkunjung ke rumah Adit tiap sebulan sekali.
Adit ternyata kerap menggelar acara pengajian bersama anak yatim piatu di lingkungannya.
"Ini yang menginisiasi langsung adalah pihak dari keluarga Mas Adit. Di situ kami punya statement dan kenal langsung dengan Mas Adit mana kala momen tersebut," ujar Slamet melansir TribunJakarta.com.
"Sering ngaji, datang ke rumahnya, di situ saya kenal Mas Adit ini murah senyum, ngobrol juga enak," ucap Slamet.
Selain itu, Adit dan keluarga, masih kata Slamet mempunyai jiwa sosial yang tinggi.
"Mereka semua terutama orang tua Mas Adit ini sangat peduli dengan lingkungan tempat dia tinggal, kenapa saya bilang begini? Karena memang sudah banyak yang diberikan sumbangsih, ibaratnya baik pemikiran, gagasan, dan lain sebagainya"
"Intinya untuk kemaslahatan lingkungan secara bersama, baik kemanusiaan, keagamaan, itu komplit," kata Slamet.
(*)