Find Us On Social Media :

Nasibnya Tak Semujur Desa Miliarder di Tuban, Warga di Daerah yang Berjarak 3 Jam dari Dusun Sumurgeneng Ini Justru Harus Menderita Lebih dari 1 Dekade, Harus Hidup Terseok-seok Gara-gara Lumpur Lapindo

Desa Sumurgeneng membeli mobil beramai-ramai - Seorang pria berziarah kubur di tanggul penahan lumpur

 

GridHot.ID - Satu desa di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur belakangan menjadi bahan perbincangan.

Mengutip Kompas.com, secara mendadak, warga di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur menjadi jutawan hingga miliarder.

Mereka mendapatkan uang miliaran rupiah dari hasil penjualan tanah lantaran lokasi tempat tinggal warga akan dijadikan tempat kilang minyak.

Baca Juga: Ikut Ketiban Durian Runtuh, Begini Pengakuan Dealer Mobil Usai Layani Warga Desa Miliarder di Tuban: Baru Tahun Ini...

Melansir Intisari, setelah sepakat menjual tanah kepada PT Pertamina untuk pembangunan kilang minyak itu, sejumlah warga ramai-ramai memborong mobil secara bersamaan.

Warga yang memborong mobil secara bersamaan dan berkelompok itu merupakan warga Dusun Pomahan dan Dusun Sumurgeneng.

Mereka membeli mobil setelah menerima pembayaran tahap akhir dari hasil konsinyasi yang dititipkan di Pengadilan Negeri Tuban.

Baca Juga: Rekamannya Viral hingga ke Negeri Jiran, Inilah Sosok Pengunggah Video Warga Borong 176 Mobil di Tuban: Saya Niatnya Pengen Lihat Rombongan Truck Towing Aja

Nantinya, lahan tersebut digunakan untuk pembangunan grass root refinery (GRR) kilang minyak yang melibatkan Pertamina-Rosneft perusahaan asal Rusia.

Berbicara mengenai keberadaan tambang, mungkin akan mengingatkan kita pada peristiwa Lumpur Lapindo.