Gridhot.ID - Konflik rumah tangga Nindy Ayunda dan Askara Parasady Harsono terus bergejolak.
Nindy Ayunda diketahui tak goyah dengan keputusannya untuk bercerai dari Askara.
Sementara, pihak Askara ngotot tak ingin bercerai dari penyanyi berusia 32 tahun tersebut.
Kuasa hukum Askara, Muhammad Muslih bahkan menyebut Nindy memiliki pria idaman lain.
"Intinya (gugatan Nindy) ada yang kami benarkan, ada yang tidak atau kami tolak. Jadi Mas Aska ingin mempertahankan rumah tangga, memiliki anak, ingin rumah tangganya tetap bersatu karena ada dugaan pria idaman lain," kata Muslih di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (3/3/2021) dikutip dari Kompas.com.
Lantas bagaimana tanggapan Nindy Ayunda terkait tudingan tersebut?
Melansir Tribun Seleb, Nindy mengaku tidak mempermasalahkan jika dituding memiliki pria idaman lain.
"Ya enggak apa-apa diisukan, ya enggak masalah, enggak ada masalah toh," kata Nindy ketika ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (8/3/2021).
Ia menduga gosip itu muncul karena Askara ingin mempertahankan rumah tangga dan balik menyerangnya.
"Ya kan mereka berbicara seperti itu terserah mereka. Sekarang kan yang tahu ya saya," ucapnya.
"Permasalahan yang terjadi kan bukan hanya tahun ini saja tapi kan sudah dari lama, jadi biarin saja terserah mereka," jelas Nindy.
Dugaan perselingkuh tersebut diduga muncul ketika Nindy pergi ke Bali.
Hal itu diketahui Askara sampai menimbulkan api cemburu di antara mereka.
"Semua aja juga dicemburuin. Intinya semenjak tahun 2018, sudah punya perjanjian kalau aku mau pergi ke mana saja, Aska sudah tidak bisa larang-larang aku lagi," ujar Nindy.
Nindy mengaku awalnya memilih diam dan tak mau membuat pernyataan terkait kisruh rumah tangganya.
Namun karena merasa terus dipojokkan, Nindy akhirnya memilih bicara kepada publik melalui media.
"Tapi lama-lama aku disudutin terus, akhirnya aku speak up ke media karena mereka ngambil surat-surat rumahku, BPKB mobil," kata Nindy di kanal YouTube Trans TV Official, Selasa (9/3/2021).
Ia juga menyebut tidak masalah dimata-matai gerak-geriknya oleh Askara selama ini.
Orang yang disuruh membuntuti Nindy adalah sopir dan baby sitter yang bekerja dengannya.
Keduanya mau disuruh memata-matai Nindy karena dijanjikan uang oleh pihak Askara.
Bahkan terangnya, dua pegawainya itu juga diperintahkan mengambil surat rumah dan BPKB mobil.
"Aku mau diikutin, divideoin, enggak masalah. Cuma ini aku kedapatan tangan merekam pembicaraan keluargaku, aku, ibuku, sama kakakku," kata Nindy.
Diberitakan sebelumnya, Nindy juga mengaku telah diselingkuhi oleh Askara sejak tahun 2015.
"Saya mendapati Aska berselingkuh dari tahun 2015, dan saya mengetahui di tahun 2018. Jadi akhirnya berubah perasaan pernikahan itu, saya selama menikah tidak pernah sekalipun melakukan hal-hal yang tidak-tidak," ungkap Nindy.
Sejak tahu Askara bermain mata di belakangnya, Nindy kemudian membuat perjanjian tersebut.
(*)