GridHot.ID - Kabar duka datang dari adik Paula Verhoeven, Chelzea Verhoeven.
Melansir TribunnewsBogor.com, Chelzea Verhoeven yang sempat mengumumkan kehamilan pada 19 November 2020 lalu itu ternyata mengalami keguguran.
Chelzea pun mengaku sampai dihujat netizen.
"Seminggu setelah videonya (kehamilan) dipost. Kaget kita, Chelzea keguguran," ujar suami Chelzea, Nail Fadhly dengan wajah sedih, di kanal YouTube Chelzea Nail pada Jumat (19/3/2021).
"Tiba-tiba aku flek. Kayaknya gara-gara aku kecapean jalan. Tapi enggak juga sebenarnya. Nail selalu memantau gerak-gerik aku. Dia protektif banget. Dan aku rasa masih dalam batas wajar," timpal Chelzea.
Mendapati Chelzea flek, Nail langsung membawa istrinya itu ke rumah sakit.
Tiba di rumah sakit, janin bayi Chelzea tak bisa lagi diselamatkan.
Sebab kala itu, dokter menyebut Chelzea sudah keguguran.
Memeriksakan kondisi istri Nail, dokter mengurai pendapat.
Kata dokter, ada banyak faktor penyebab Chelzea keguguran.
Seperti kemungkinan, kromosom, indung telur atau sperma Chelzea dan Nail sedang tidak bagus.
Lagipula diakui Nail, kala itu, ia dan Chelzea belum berniat punya momongan.
Meski begitu, Chelzea tetap menjaga kandungannya yang kala itu sudah berusia lima minggu.
Ada hal yang paling diingat Nail dan Chelzea pasca keguguran, yakni saat membaca komentar miring netizen.
Diketahui Chelzea yang mengalami keguguran di bulan November tak langsung memberi tahu khalayak.
Alhasil kala itu, khalayak berpikiran bahwa Chelzea masih mengandung janin.
Karenanya, kala melihat konten di Youtube perihal kegiatan Chelzea liburan di Bintan, khalayak dibuat gusar.
Sebab dalam video tersebut, Chelzea nekat meluncur dari perosotan tinggi.
Dihujat netizen, Chelzea menyayangkannya.
Namun, Chelzea dan Nail memakluminya karena kala itu netizen tidak tahu bahwa adik Paula Verhoeven itu sudah keguguran dan tidak sedang hamil saat meluncur di perosotan tinggi.
"Ada yang komen, kok aunty sea main seluncuran yang tinggi itu. Itu enggak bahaya buat janinnya," ujar Nail.
"Banyak yang bilang ibu enggak siap lah, dibilang kita enggak niat punya anak lah, enggak mensyukuri lah. Sebenarnya ya, alhamdulillah aku masih waras. Kalau aku enggak keguguran, masih ada bayinya. Ya enggak bakalan aku mau ngelakuin itu. Suami aku pasti ngebawelin," kata Chelzea.
Mengenai Chelzea yang mengalami keguguran, Nail mengurai kecurigaannya.
Nail curiga, keguguran Chelzea ada hubungannya dengan faktor genetik.
"Kita enggak tahu ya, itu hanya Allah yang tahu. Selama ini kita menjaga. Tapi aku curiga, mungkin ada faktor gen," ujar Nail.
Sebab sebelum Chelzea, sang ibunda dan Paula Verhoeven juga mengalami keguguran sebelum melahirkan anak pertama.
"Orang tua Chelzea, sebelum ngelahirin Kak Paula keguguran dulu. Kemudian Kak Paula sebelum ngelahirin Kiano, keguguran dulu. Dan kamu, ya mungkin aku berpikirnya seperti itu," ungkapnya.
Mengalami keguguran, Chelzea nyatanya tak diberi kesakitan yang parah.
Bahkan, janin Chelzea yang telah gugur bisa keluar secara alami dari rahimnya tanpa dikuret atau minum obat.
"Kata dokter ada tiga cara, dikuret, pakai obat, dan alami. Karena kandungan aku muda, umur lima minggu, alhamdulillah di USG udah bersih, jadi aku enggak perlu kuret atau minum obat, langsung alami," ujar Chelzea.
Usai mengurai kabar duka, Chelzea dan Nail berganti memberikan kabar bahagia.
Satu bulan kosong, Chelzea Verhoeven akhirnya hamil lagi.
Dan kini, di bulan Maret, usia kehamilan Chelzea sudah berjalan tiga bulan.
Senang, Chelzea dan Nail berjanji akan lebih menjaga kandungan anak kedua mereka.
(*)