Find Us On Social Media :

Bagai Bangunkan Singa Tidur, Leher Pria Ini Ditebas Anak Kesayangannya Gara-gara Alasan Konyol Ini, Disebut Sering Melamun Sepulang Berguru dari Banten

Ilustrasi pembunuhan

GridHot.ID - Niat bangunkan anak agar bisa bantu menjaga toko, seorang bapak malah digorok hingga tewas.

Melansir Tribunnews.com, peristiwa nahas itu terjadi di Kampung Sayangkaak, Desa Nyalindung, Kecamatan Cugeneng, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (1/4/2021).

Pelaku tega menghabisi nyawa ayahnya sendiri hanya gara-gara kesal dibangunkan dari tidur.

Baca Juga: Restu Tak Kunjung Datang Kepala Melayang, Pria Ini Nekat Penggal dan Tenteng Kepala Ayahnya Keluar Rumah, Istri Korban Terkejut Lihat Tubuh Suami Bersimbah Darah Tanpa Kepala

Padahal, pelaku adalah anak kesayangan korban yang paling diperhatikan.

Menurut keterangan keluarga, pelaku selama sebulan terakhir sering melamun sepulang berguru dari Banten.

Sementara itu, dilansir dari TribunJateng.com, pelaku, Ahmad Sidik (21) membunuh ayahnya Yudi (40) sendiri dengan cara ditebas dengan golok.

Baca Juga: Nasibnya Miris, Rintihan Tangisnya Terdengar Warga yang Buang Sampah, Bocah 7 Tahun Ini Ditemukan Terantai di Rak Besi

Ia mengeksekusi ayahnya di depan tokonya di Kampung Sayang Kaak, Desa Nyalindung, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Kamis (1/4/2021).

Alasan pemuda itu membunuh juga terbilang konyol.

Ia tidak terima dibangunkan ayahnya untuk menjaga toko.

Sidik merasa emosi dibangunkan ayahnya untuk menjaga toko.

Karena tak terima dibangunkan, ia diduga langsung mengambil senjata tajam golok.

Baca Juga: Miris, Sering Umbar Kemesraan di TikTok, Gadis 17 Tahun Asal Bandung Ini Tewas di Hotel Usai Dijajakan Pacar dan Kakaknya Sendiri, Polisi Bongkar Kronologi Melihat ayahnya lengah, ia langsung menebaskan golok yang ia pegang ke leher sang ayah sebanyak tiga kali.

Yudi pun langsung dibawa ke RSUD Sayang. Namun nyawa dia tidak tertolong karena luka berat di bagian leher.

"Awalnya korban membangunkan anaknya untuk menggantikannya menjaga toko pancing milik korban. Pelaku mungkin terganggu tidurnya dan kesal."

Baca Juga: Sempat Teriakkan 'Darah Tidak Akan Tertumpah', Kyal Sin Tewas Tragis dengan Kepala Tertembus Peluru, Ini Wasiat Mulianya Sebelum Meninggal Saat Demo Myanmar

"Tersangka pun membawa golok dari rumah dan melakukan penganiayaan kepada orang tuanya sendiri saat duduk," ujar Kapolsek Cugenang, Kompol L Woro Wuriani.

“Saat itu korban sedang duduk di depan tokonya. Tiba-tiba datang anaknya yang baru bangun tidur dan langsung melakukan penganiayaan hingga korban meninggal,” ujar Woro.

Polisi langsung melakukan olah TKP dan mengamankan tersangka dan barang bukti golok yang digunakan untuk melukai sang ayah.

Hingga saat ini, tersangka masih diperiksa pihak kepolisian.

"Saat ini masih kami dalami apa motif dari tersangka melakukan penganiayaan hingga menghilangkan nyawa orang tuanya," katanya.

Baca Juga: Kelakuannya Kelewat Bar-bar, Seorang Anak di Lampung Nekat Penggal Ayah Kandungnya Usai Kepinginanya Nikah Ditolak, Tenteng Kepala Korban Sambil Keliling Kampung

Mengenai kondisi kejiwaan tersangka, pihaknya belum memastikan.

Saat ini masih dalam pemeriksaan pihak aparat kepolisian. Selain itu, tersangka pun terlihat lebih banyak diam saat diperiksa.

Sementara itu Panit I Reskrim, Iptu S Darsono mengatakan kondisi korban sangat memprihatinkan karena lehernya hampir putus.

“Korban saat ini akan segera dilakukan autopsi, lehernya hampir putus karena digorok,” ujarnya.

Baca Juga: Petentengan Ancam Penggal Kepala Polisi Sambil Acungkan Jari Tengah, Pemuda Ini Malah Melempem Dibekuk Polda Metro Jaya: Saya Minta Maaf

Mengenai penyebabnya, Darsono mengatakan, belum bisa menyimpulkan, karena masih dalam penyelidikan.

“Hanya saja, informasi sementara yang kami terima, pelaku yang merupakan anak korban mengalami ganguan jiwa,” katanya. (*)