Laporan Wartawan GridHot.ID, Septia Gendis Pangestu
GridHot.ID - Belum rampung kisruh rumah tangga Desiree Tarigan dan Hotma Sitompul, kini ada kasus baru lagi yang menyeret nama Desiree Tarigan dan juga Bams.
Wanita ini mengaku sebagai asisten rumah tangga (ART) seorang berinisial DT.
DT ini diduga adalah Desiree Tarigan.
Wanita tersebut bernama Irni.
Irni mengaku mendapatkan perlakuan yang tak pantas dari Desiree Tarigan dan anak-anaknya.
ART ini mengaku disekap, dianiaya dan juga ponselnya dirampas oleh Desiree.
Menurut sang kuasa hukum, Vidi Galenso, kliennya mendapatkan perlakuan yang tak pantas dari Desiree Tarigan.
"Klien kami ini adalah asisten rumah tangga (ART) menurut kami itu sudah bisa dijadikan laporan polisi karena ada unsur-unsur pidananya, ujar Vidi Galenso dikutip GridHot.ID dari Youtube Star Story, Kamis (8/4/2021).
"Salah satunya adalah penyekapan, merampas gadget.
Inisialnya DT, terlapor dan kawan-kawan," jelas sang pengacara.
Pernyataan ini dikuatkan dengan adanya laporan polisi atas nama terlapor Vino, Prianka Reguna Bukit, Bambang Reguna Bukit alias Bams dan yang terakhir adalah Desiree Tarigan.
Laporan polisi tersebut dibuat pada tanggal 7 April 2021 dengan nomor TBL/1839/IV/YAN.2.5/2021/SPKT PMJ.
Menurut Vidi, penyekapan itu terjadi beberapa waktu yang lalu, namun ia tak bisa menyebutkan tanggal pastinya.
"Beberapa waktu yang lalu lah."
Vidi menduga kejadian ini mungkin ada kaitannya dengan hebohnya kasus Desiree Tarigan yang diduga selingkuh dari Hotma Sitompul.
"Ya mungkin ada kaitannya atau mungkin tidak ada.
Tapi melihat yang kita laporkan mungkin ada kaitannya kejadian yang heboh akhir-akhir ini," jelasnya.
Rupanya menyekapan ini tak hanya sekali, namun berkali-kali, kata Vidi.
"Dalam rangkaian peristiwa itu artinya ada beberapa kali ya."
Tak hanya penyekapan, namun juga perampasan gadget sampai kloning atau trasfer data.
"Karena peristiwanya berbeda-beda, perampasan, pembukaan akses gadget sampai dengan diduga mentrasfer data."
Rupanya dalam kasus ini Irni juga mendapatkan kekerasan fisik dari Desiree dan anak-anaknya.
"Ada tindak kekerasan fisik, intimidas sudah pasti, itu kekerasan psikis, ini juga sudah ada fisiknya."
Laporan tersebut sudah dilayangkan pada tangggal 7 April 2021 di Polda Metro Jaya.
Sekedar informasi, Irni sudah bekerja selama 3 tahun dengan Desiree Tarigan.
(*)