Gridhot.ID - Tim syuting Jordi Onsu mengalami kecelakaan di Kecamatan Poncokusumo, Malang, Jawa Timur, Kamis (8/4/2021).
Dikutip dari Kompas.com, satu mobil rombongan Jordi Onsu mengalami rem blong dan masuk jurang sedalam 60 meter.
Jordi lalu menceritakan kesaksiannya saat rombongan mengalami kecelakaan pada Kamis sore tersebut.
Lewat vlog The Onsu Family, Sabtu (10/4/2021), Jordi menuturkan pihaknya diminta melakukan pembersihan diri sebelum pulang ke Jakarta.
"Di dalam mobil ada lima orang. Kita sudah larikan ke RS terdekat, terus karena kurang lengkap, dibawa ke RS di kota," papar Jordi mengutip TribunJakarta.com.
Jordi menyatakan setiap rombongannya telah melakukan serangkaian pemeriksaan kesehatan.
Jordi menjelaskan adanya kepanikan ia dan rombongan saat tahu ada mobil timnya yang masuk jurang.
Ketika itu Jordi mendengar jeritan minta tolong dari timnya yang masuk jurang.
Meski demikian, Jordi harus mencari bala bantuan terdekat untuk menyelamatkan rombongan.
Hingga kemudian warga pun membantu dan mencarikan petugas evakuasi.
"Ada suara anak-anak yang teriak minta tolong, takut kebakar. Tolong! Tolong!" terang Jordi kepada Ruben Onsu.
Mendengar hal tersebut, Ruben tampak sedih.
"Warga langsung terjun ke jurang dengan tali, memastikan tim baik-baik saja," papar Jordi.
Setelah itu lanjut Jordi, mereka harus menempuh sekitar setengah jam lagi dari lokasi mobil masuk jurang.
"Mereka kondisi parno, jalanannya juga masih terjal untuk kita lalui," jelas Jordi.
Adapun dilansir dari Surya Malang, tim Jordi menuturkan kesaksiannya melihat kecelakaan yang terjadi.
Tak cuma mobil masuk jurang, dikatakan tim Jordi, kendaraan tim mereka lainnya juga tiba-tiba mogok.
Hal ini bermula setelah rombongan mereka berhenti sejenak.
"Pada saat itu perjalanan turun setelah syuting di desa Ngadas, tiba-tiba ada anggota tim yang minta berhenti, jadilah kami berhenti semua," terang pria asal Malang, salah satu tim Jordi.
Kemudian, rombongan berhenti sejenak di area gapura atau pintu gerbang Ngadas yang merupakan salah satu jalur menuju kawasan pendakian Gunung Semeru itu.
"Di gerbang Ngadas itu kan ada lahan luas, kami istirahat dulu, sekalian berunding cari tempat makan di Batu, sebentar, sekitar 10 menit, lalu mobil start jalan lagi," imbuhnya.
Saat rombongan mulai berjalan meninggalkan tempat di depan gapura Ngadas itulah terjadi musibah.
Salah satu mobil, jenis Toyota Avanza yang berada di baris belakang tiba-tiba melaju kencang dan 'terbang' ke jurang.
"Itu padahal baru saja berangkat, mungkin baru jalan 30 meteran. Kami ada rombongan 7 mobil, dan mobil avanza yang berada di urutan kedua dari belakang tiba-tiba terbang, tabrak portal, tabrak pohon dan masuk jurang, gak tahu lah kok bisa begitu, aneh," akunya.
Beruntung tak ada korban serius dalam kecelakaan itu.
Saksi ini lalu menyebut salah satu penumpang di mobil yang mengalami celaka itu adalah salah satu sosok 'penghubung' dengan dunia gaib dalam program syuting mereka.
"Salah satu penumpangnya memang yang sempat kesurupan," ungkapnya.
Tidak hanya sampai di situ, setelah kejadian mobil Avanza yang 'terbang' masuk dalam jurang, ada satu mobil lain lagi yang tiba-tiba mogok, tak mau jalan sama sekali.
"Jadi setelah evakuasi penumpang yang cedera, mobil yang saya tumpangi mogok, gak bisa jalan sama-sekali sampai akhirnya saya tinggal di lokasi dan yang lain turun. Ketika sudah sepi, sudah turun semua. mobil yang mogok itu bisa nyala lagi," imbuhnya.
Ia tak memungkiri jika ada kemungkinan unsur mistik di balik kecelakaan mobil rombongan mereka yang masuk jurang.
"Ya aneh memang kejadiannya (kecelakaan), tapi saat syuting memang ada kejadian ya.. begitulah, bisa saja karena itu, tapi ya gak tahu lagi," jelasnya.
(*)