Find Us On Social Media :

Inggris Mulai Ikut Campur Urusan Laut Hitam, Negeri Beruang Merah Makin Tertantang Siap Berperang, Turunkan 20 Kapal Perang dan Jet Tempur untuk Latihan

Taring AL Rusia, Fregat Admiral Essen Kini Jadi Andalan Armada Laut Hitam

"Sebuah kelompok Angkatan Laut yang terdiri dari fregat Admiral Makarov dan Admiral Essen, korvet rudal Graivoron dan Vyshny Volochyok, juga kapal rudal, kapal perang anti-kapal selam kecil, dan kapal serbu amfibi besar mengadakan latihan," kata Armada Laut Hitam Rusia dalam pernyataan Selasa (20/4), seperti dikutip Kontan.co.id dari TASS.

"Latihan untuk melawan senjata serangan udara musuh, menggunakan senjata aktif gangguan radio-elektronik dan secara sengaja menggunakan kemampuan pertahanan udara," ujar Armada Laut Hitam Rusia.

Sementara tiga skuadron dari pesawat serang Distrik Militer Selatan mengelar latihan untuk mendapatkan posisi untuk serangan, menggunakan senjata rudal untuk melawan musuh, dan menghindari serangan balasan dari sistem pertahanan udara di kapal perang.

Baca Juga: Tampil Mengenakan Rok Transparan yang Memperlihatkan Kaki Jenjangnya, Mayangsari Dipuji Habis-habisan, Warganet: Cantik dan Berkelas

Pilot Su-25SM3 melakukan penerbangan pada ketinggian yang sangat rendah dalam kondisi cuaca yang kompleks.

"Latihan tersebut berlangsung sesuai rencana pemeriksaan terakhir pasukan Armada Laut Hitam untuk pelatihan musim dingin di bawah desain taktis umum kendali Distrik Militer Selatan," sebut Armada Laut Hitam Rusia.

Sebelumnya, lebih dari 50 pesawat tempur dari Distrik Militer Selatan dikirim kembali ke Krimea sebagai bagian dari pemeriksaan kesiapan tempur.

Baca Juga: Tampil Mengenakan Rok Transparan yang Memperlihatkan Kaki Jenjangnya, Mayangsari Dipuji Habis-habisan, Warganet: Cantik dan Berkelas

Langkah Rusia sangat meresahkan

Sementara Amerika Serikat menyuarakan keprihatinan yang mendalam atas rencana Rusia memblokir kapal Angkatan Laut negara lain di perairan teritorial mereka di Laut Hitam.

"Amerika Serikat mengungkapkan keprihatinannya yang mendalam atas rencana Rusia untuk memblokir kapal Angkatan Laut asing dan kapal negara di beberapa bagian Laut Hitam," kata Departemen Luar Negeri AS, Senin (19/4).