Gridhot.ID - Kisah penculikan memang sering terjadi di era modern ini.
Banyak penculikan anak terjadi karena pelaku ingin meminta tebusan uang nominal besar atau malah ingin memanfaatkan anak tersebut.
Namun bagaimana jika yang diculik merupakan anak 19 tahun yang bahkan bekerja sebagai Satpol PP?
Sebuah kisah Satpol PP cantik diculik selama 5 hari hingga membuat sang ibu kebingungan mencari putri bungsunya ke sana kemari.
Dikutip Gridhot dari Surya, usut punya usut, setelah sang ibu berusia 58 tahun itu melaporkan putrinya hilang ke polisi, ternyata terungkap modus sang pacar menculi gadis cantik itu untuk di bawa ke sebuah perumahan.
Ya, pacar yang menjadi penculik Satpol PP cantik itu kini mendekam di balik jeruji besi. Niatnya ingin mendapatkan restu orang tua gadis itu, tapi malah sebaliknya.
Pelaku bernama Fighter Kartimasarora ini memang suda merencanakan penculikan itu lantaran hubungannya dengan Satpol PP honorer di Ogan Ilir, Sumatera Selatan tidak direstui.
Kronologi
Dikutip Gridhot dari Sripoku, korban bernama Alfiyana Sukmadewi ini berhasil ditemukan setelah polisi mendapat petunjuk dari ponselnya yang masih aktif.
Ia terdeteksi berada di wilayah Alang Alang Lebar, Palembang, pada Jumat (7/5/2021) lalu.
"Informasi yang kami dapatkan, Alfiyana terdeteksi berada di Perumahan Grand Kayana, Alang Alang Lebar, Palembang," jelas Kapolres Ogan Ilir, AKBP Yusantiyo Sandhy, Sabtu (5/2021).
Anggota Satreskrim Polres Ogan Ilir pun lalu berkoordinasi dengan Tim Jatanras Polda Sumatera Selatan untuk mendatangi lokasi Alfiyana terdeteksi.
Saat tim gabungan tiba di lokasi yang dimaksud, Alfiyana ditemukan di sebuah rumah di perumahan tersebut.
Ia ditemukan bersama seorang laki-laki di rumah tersebut.
"Alfiyana ditemukan bersama seorang laki-laki yang diketahui merupakan pacarnya," kata Yusantiyo.
Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN PT Pos Indonesia Terbaru Mei 2021 untuk Posisi Ini, Berikut Kualifikasinya
Pura-pura Antar Motor
Alfiyana sebelumnya dilaporkan menghilang setelah mengantar sepeda motor ke rumah saudara perempuannya.
"Katanya mau antar motor ke rumah kakaknya di Jalan Sarjana (wilayah Kelurahan Timbangan), tapi tidak kembali," kata Siti Aminah, ibunda Alfiyana saat dihubungi Kamis (6/5/2021) lalu.
Menurut Aminah, Alfiyana meninggalkan rumah pada Minggu (2/5/2021) lalu sekitar pukul 18.00.
Setelah ditunggu-tunggu, Alfiyana tak kunjung kembali.
"Saya datangi ke rumah kakaknya, Alfi tidak ada. Tapi motor yang diantarnya itu ada," ungkap Aminah.
Aminah mengaku telah berusaha mencari putri bungsunya itu ke kediaman keluarga maupun orang-orang terdekat Alfiyana, namun tak membuahkan hasil.
"Makanya kemarin kami lapor ke polisi. Kami khawatir sama anak kami," ucap Aminah.
Menurut wanita 58 tahun ini, Alfiyana merupakan anggota Satpol PP Ogan Ilir.
"Anak saya honor di Satpol PP sejak tiga bulan lalu," kata Aminah.
Terpisah, Kasat Pol PP Ogan Ilir, Akhmad Fauzi membenarkan bahwa Alfiyana merupakan anggota Sat Pol PP di bawah pimpinannya.
"Iya, benar," kata Fauzi dihubungi terpisah.
Menurut Fauzi, Alfiyana sempat mengirim surat izin tidak masuk kerja karena ada urusan keluarga.
"Dia (Alfiyana) kirim surat tidak bisa masuk kerja untuk tanggal 3 Mei. Alasannya karena ada urusan keluarga," terang Fauzi.
Agar dapat restu orang tua
Kepada polisi, Fighter Kartimasarora mengaku nekat membawa kabur pacarnya agar bisa mendapat restu calon mertua.
Selama ini hubungan keduanya kurang direstui orangtua korban diduga karena pelaku belum bekerja.
Alfiyana ditemukan di Perumahan Grand Kayana, Alang Alang Lebar, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Sabtu (8/5/2021).
Gadis 19 tahun itu sengaja dibawa lari pacarnya Fighter Kartimasarora.
"Sudah kita temukan, dibawa lari oleh pacarnya," kata Kapolres kepada wartawan di Indralaya, Sabtu (8/5/2021).
Yusantiyo, Fighter mengajak Alfiyana pergi tanpa seizin orangtua gadis tersebut, karena dirinya tak belum memiliki kerjaan.
Sehingga karena tak ada pekerjaan itu, dirinya merasa hubungannya tak direstui.
Siasat pun disusun, untuk mendapatkan restu orangtua sang pacar.
Fighter membawa sang pacar ke Palembang.
Selama lima hari Satpol PP Ogan Ilir tinggal di sebuah perumahaan yang ada di Palembang.
"Pengakuannya (Fighter), ia membawa kabur pacarnya dengan maksud agar hubungan mereka direstui oleh orang tua Alfiyana," jelas Yusantiyo.
Kini baik Alfiyana maupun Fighter telah dikembalikan kepada orangtua masing-masing.
(*)