Find Us On Social Media :

Sedikit Bisa Bernafas Lega, Vaksin yang Sempat Diragukan Kemanjurannya Ini Diklaim Ampuh Tangkal Virus Corona Delta: Efektif Sampai 90 Persen

Vaksin AstraZeneca

Gridhot.ID - Dibanding vaksin lain, AstraZeneca diklaim efektif lawan varian Delta.

Pernyataan itu lantas menjadi angin segar bagi semua orang.

Apalagi di tengah tingginya lonjakan kasus virus corona varian Delta diberbagai negara termasuk di Indonesia.

Baca Juga: Pantas Saja Diprotes Para Pemerannya, Proses Serba Dadakan Ikatan Cinta Akhirnya Dibongkar Krunya Sendiri: Pagi Diketik

Jika benar AstraZeneca diklaim efektif lawan varian Delta, maka itu diharapkan bisa menurunkan lonjakan kasus virus corona.

Diketahui dari Gridhot.ID sebelumnya, kasus virus corona di Indonesia mengalami lonjakan.

Hingga Selasa (22/6/2021) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 13.668 kasus.

Baca Juga: Langsung Blak-blakan ke Publik Demi Hindari Spekulasi Palsu, Ashanty Beberakan Suaminya Sedang Jalani Operasi Batu Ginjal, Anang Hermansyah: Doakan ya Sayang

Sehingga kasus virus corona di Indonesia menjadi 2.018.113 orang.

Selain itu, ada tambahan 8.375 orang yang dinyatakan sembuh dan sebanyak 335 kasus kematian.

Dengan begitu total pasien yang telah sembuh menjadi 1.810.136 orang.

Sementara jumlah pasien yang meninggal dunia kini jumlahnya menjadi 55.291 orang.

Soal AstraZeneca sendiri, vaksin ini diklaim efektif terhadap varian Delta dan Kappa, yang pertama kali diidentifikasi di India. 

Baca Juga: Pedulikan Nadya Mustika? Rizki D'Academy Protes Setelah Fotonya Dipajang Bareng Lesti Kejora dan Rizky Billar: Tolong Jaga Perasaan Pasangan

Dilansir dari kompas.com yang mengutip Reuters pada Selasa (22/6/2021), hal itu berdasarkan studi yang dilakukan oleh Universitas Oxford.

Di mana mereka menyelidiki kemampuan antibodi monoklonal dalam darah dari orang yang pulih dan dari mereka yang divaksinasi untuk menetralkan varian Delta dan Kappa.

Hasil penyelidikan itu lantas di analisis oleh Public Health England (PHE).

Baca Juga: Gerah Terus-terusan Dibilang Biang Kerok Penyebab Cerai, Enji Baskoro Bongkar Perangai Ayu Ting Ting yang Bikin Gondok: Pamit Kerja Tapi Gak Pulang

Analisi menunjukkan bahwa vaksin yang dibuat oleh Pfizer Inc dan AstraZeneca menawarkan perlindungan tinggi lebih dari 90% terhadap rawat inap dari varian Delta.

"Hasil studi Oxford terbaru dibangun berdasarkan analisis terbaru oleh PHE," kata perusahaan itu.

Sebelumnya, PHE mengatakan, dua dosis vaksin AstraZeneca mungkin sekitar 85% hingga 90% efektif melawan Covid-19 dengan gejala.

Pernyataan itu keluar pada akhir Mei 2021 lalu.

Akan tetapi mereka belum memiliki data yang cukup untuk menyimpulkannya.

Baca Juga: Makin Buat Pria yang Pengen Jadi Mantunya Mikir Keras, Ayah Rozak Pasang Syarat Telak Bagi yang Pengen Persunting Ayu Ting Ting, Sebulan Harus Transfer 300 Juta

Nah, berdasarkan penelitian Universitas Oxford, kini PHE yakin mengenai AstraZeneca diklaim efektif lawan varian Delta.

Sebab diperkirakan efektivitas vaksin AstraZeneca mencapai 89%.

Angka itu cukup sebanding dengan 90% milik vaksin Pfizer/BioNTech.

Baca Juga: Terjawab Penyebab Andre Taulany Jarang Tampil Berdua dengan Erin, Akui Ada Batasan Ini untuk Rumah Tangganya: Gue Nggak Bisa Kayak Artis Lain...

"Data terbaru ini memperlihatkan dampak luar biasa dari dua dosis vaksin tersebut."

"Dengan dosis kedua vaksin AstraZeneca mampu memberikan perlindungan hingga 90%," ungkap Nadhim Zahawi, Menteri Tingkat Rendah Parlementer untuk Pengerahan Vaksin Covid-19.(*)