Gridhot.ID - Publik tentu sudah tidak asing lagi dengan sosok penyanyi dangdut Nassar.
Pria kelahiran Bandung ini mengawali kariernya di dunia hiburan dengan menjadi finalis Kontes Dangdut Indonesia (KDI) di TPI (sekarang MNCTV) pada 2004.
Nassar lalu berhasil menjadi Runner-up dan hal inilah yang membukakan gerbang kariernya di dunia tarik suara.
Beberapa album dan singel kemudian ia rilis, di antaranya 'Gejolak Asmara', 'Seperti Mati Lampu', dan lainnya.
Kariernya yang terus menanjak membuat Nassar menjadi salah satu penyanyi dangdut kenamaan Tanah Air.
Namun, beberapa waktu lalu masa kecil mantan suami Muzdalifah ini sempat ramai di media sosial.
Hal itu lantaran twit dari seseorang yang mengaku sebagai kakak kelas Nassar di bangku sekolah dasar (SD).
Pemilik akun Twitter @bentarabumi, mengungkap masa lalu Nassar yang disebutnya sering menjadi bulan-bulanan teman-teman di sekolah.
Bully itu terjadi karena Nassar sudah pandai menari dan menyanyi sejak kecil.
Bukan bermaksud negatif, pemilik akun itu justru merasa senang karena sekarang bisa melihat Nassar sukses setelah mengalami kesulitan di masa lalunya.
Menanggapi kehebohan di media sosial, Nassar membenarkan peristiwa yang pernah menimpanya.
"Iya itu zaman sekolah, kan suka ada orang nyinyir-nyinyir apalah segala macam, biasalah," ucap Nassar dikutip dari YouTube KH Infotainment.
Hanya saja Nassar tidak mau ambil pusing dengan sikap orang-orang yang seperti itu, karena jika ditanggapi, orang-orang yang suka membully justru akan merasa senang.
"Kalau aku sih menghadapi yang bully-bully begitu biasanya aku suka enggak menanggapi, karena menurut aku bully itu adalah rezeki buat aku," ujarnya.
"Kenapa aku bilang bully rezeki, karena menurut aku enggak penting untuk kita menanggapi orang yang nge-bully kita, kita abaikan aja semoga mereka mengerti, enggak usah terlalu menanggapi banget," imbuhnya.
Nassar juga termasuk orang yang tidak akan memasukkan ke dalam hati jika ada orang membully dirinya.
"Aku enggak pernah masuk hati, karena aku bawa happy. Jadi kalau kita enggak pernah masuk hati, bawa happy, Insya Allah Tuhan kasih rezeki yang lain," tutur mantan suami Musdalifah ini.
Dari pengalamannya itu, Nassar jadi memetik pelajaran, ia jadi tahu mana orang yang benar-benar baik dan mana yang hanya manis di depan.
Karena orang yang benar-benar baik tidak akan melakukan bully atau membicarakan orang lain di belakang.
(*)