Pak Surya sampai saat ini juga tak yakin jika Mama Sarah yang telah bunuh Roy.
Bukti baru muncul karena adanya Pak Sumarno kembali ke Jakarta.
Uang yang telah diberikan Elsa sudah habis. Jadi ia kembali miskin lagi.
Sumarno berkerja di kantor Al sebagai tukang bersih-bersih.
Sumarno lah saksi kunci pembunuhan Roy.
Pak Surya juga sudah curiga kenapa Sumarno hilang saat sidang Andin dulu.
Kenapa sekarang baru muncul lagi. Al juga yakin jika Sumarno tak menang undian.
Tapi uang digunakan kabur ke Bogor diberikan oleh Elsa.
Al menelusuri hal itu dan mendapatkan bukti baru dari Sumarno.
Sumarno dipaksa mengaku sedang melihat Elsa membunuh Roy.
Jika tidak, maka ia akan diseret ke kantor polisi.
Bukti dari Sumarno itu disaksikan oleh semua orang di rumah Nino.
Meski begitu Elsa tidak mau mengakui semua perbuatannya membunuh Roy.
Sementara Mama Sarah pingsan karena jarang makan di penjara.
Kini sarah stres dengan keadaannya dan tak mau makan.
Papa Surya dan Andin sedang menjenguk Mama Sarah di penjara.
Namun polisi yang melihat kondisinya panik dan meminta Pak Surya mengendongnya ke klinik.
Pak Surya dan Andin minta Mama Sarah untuk berterus terang soal pembunuh Roy.
Namun Mama Sarah bersikeras jika ia adalah pembunuh Roy sebenarnya.