Find Us On Social Media :

Senyap dan Merayap, Panglima Koopsgabsus Jelaskan Detik-detik Anggotanya Tembak Mati Anggota MIT, Cuma Segini Prajurit yang Diterjunkan di Lokasi

Detik-detik prajurit Koopsgabsus tembak mati anggota teroris MIT.

Gridhot.ID- Ali Kalora, pemimpin kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso harus gigit jari kehilangan 2 anggotanya.

Dua orang anak buah Ali Kalora di MIT ditembak mati oleh prajurit Prajurit TNI Komando Operasi Gabungan Khusus (Koopsgabssus) Tricakti.

Dikutip Gridhot.ID dari Antara, Pada hari Minggu (11/7) sekitar pukul 03.30 Wita, terjadi kontak senjata antara Satgas Madago Raya dengan DPO MIT Poso yang mengakibatkan dua terduga teroris Poso tewas tertembak.

Baca Juga: Merayap Setengah Kilometer di Gelapnya Hutan Serta Cuaca Hujan, Tim Koopsgabsus TNI Sukses Sergap Anggota MIT di Persembunyian, Begini Kronologinya yang Menegangkan

Upaya pencarian selama 3 hari, lanjut dia, menemukan petunjuk yang diduga merupakan kamp dari terduga teroris Poso.

Setelah memastikan itu adalah pelaku, tim langsung melakukan tindakan tegas terukur hingga dua terduga teroris Poso tewas.

Tidak hanya itu, dari lokasi kejadian, Satgas Madago Raya juga mengamankan barang bukti berupa amunisi, bom lontong, kompas, dan bendera.

Baca Juga: Harta Kekayaannya Tembus Rp 179,9 Miliar, KSAD Andika Perkasa Punya Aset Hibah di Amerika Serikat, Australia dan Indonesia, Begini Respon KPK

Tim Kejar Satgas Madago Raya saat ini masih melanjutkan pencarian dan pengejaran pelaku yang melarikan diri.

Satuan Tugas Madago Raya menemukan ceceran darah di lokasi kontak senjata dengan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso di Pengunungan Batu Tiga, Dusun Enam Tokasa, Desa Tanalanto, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Minggu.

Diduga ceceran darah ini milik sejumlah orang yang masuk daftar pencarian orang (DPO) MIT Poso ketika mereka melarikan diri saat baku tembak.

Baca Juga: Kunjungi Dapur Satgas Covid-19 Korps Marinir, Panglima TNI Dapat Sorotan Saat Tolak Tawaran Makanan dari Lokasi, Ternyata Ini yang Jadi Alasannya