GridHot.ID - Nama Nike Ardilla seperti tak lekang dimakan waktu.
Penyanyi fenomenal yang meninggal di usia 19 tahun itu hingga kini masih dikenang oleh masyarakat Indonesia.
Melansir Harian Kompas yang terbit pada 20 Maret 1995, Nike Ardilla meninggal dunia setelah mobilnya menabrak pagar tembok setinggi satu meter di Jl RE Martadinata (dulu Jalan Riau) No. 215 Bandung, pada 19 Maret 1995 sekitar pukul 06.15 WIB.
Jenazah Nike Ardilla kemudian dikebumikan di Desa Imbanegara, Kabupaten Ciamis, sekitar 180 kilometer sebelah timur Bandung.
Kini sudah 26 tahun beralalu sejak kepergian Nike Ardilla.
Melansir GridHits.ID, sahabat Nike Ardilla yang bernama Tessa Mariska pernah mengungkap fakta mengenai patah hatinya sang penyanyi.
Tessa mengatakan satu minggu sebelum meninggal, Nike Ardilla sempat menelponnya.
"Satu minggu sebelum meninggal, Nike telepon," ungkap Tessa Mariska sambil menahan tangis melalui tayangan Youtube ESGE Entertaiment pada Jumat (13/11/2020).
Saat itu, Tessa yang berada di Medan diminta Nike Ardilla untuk ke Jakarta.
Namun, Tessa tak menyanggupinya karena saat itu sedang mengandung.
"Waktu itu dia lagi putus sama pacarnya," ungkap Tessa.
Tessa mengatakan, saat itu pacar Nike Ardilla yang berada di Bandung telah ditikung.
"Pacar dia di Bandung, lagi putus, kan udah ditikung tuh," ujar Tessa.
"Punya pacar di Bandung, pembalap juga, si AA," lanjut Tessa dengan menyebut pacar Nike adalah seorang pembap.
Sejurus kemudian, Tessa mengatakan Nike Ardilla sangat kesal dengan salah satu artis yang telah menikung kekasihnya.
"Itu dia lagi putus, lagi galau banget," ujar Tessa.
"Sampai dia meninggal itu, dia sempat kesel dengan salah satu artis. Teman dia yang ngambil pacarnya," tuturnya.
"Itu ditikung, sakit banget. Dia cerita sama aku sampe nangis-nangis loh itu," lanjutnya.
Tessa mengungkapkan, Nike bersama pacarnya saat itu hanya beberapa bulan.
"Berapa bulanan gitu deh, itu ditikung sakit banget," tuturnya.
(*)