Find Us On Social Media :

Bertahun-tahun Gunakan Benda Ini, Wanita Cantik Ini Alami Infeksi Otak hingga Gerogoti Tengkorak Belakang Telinga, Faktanya Bikin Syok!

Ilustrasi

Dokter itu kemudian merekomendasikan Jasmine ke dokter telinga, hidung, dan tenggorokan (THT).

Namun dokter THT justru mengatakan bahwa JAsmine mengalami infeksi bakteri yang parah hingga menggerogoti tengkorak di belakang telinganya.

Menurut laporan, spesialis tersebut mengatakan bahwa dia “perlu dioperasi kemarin” dan dia “bisa mati” karena infeksi.

"Bulan berikutnya, saya dioperasi. Ahli bedah harus merekonstruksi saluran telinga saya dan mengambil jaringan yang rusak dalam operasi selama lima jam."

Ahli bedahya mengungkap bahwa serat-serat kapas bersarang di telinganya selama bertahun-tahun, hal itulah yang membuatnya infeksi.

"Kapas yang tertinggal berkumpul dan bernanah selama 5 tahun, tulang tengkorak saya di belakang telinga setipis kertas," katanya.

Dokter juga mengatakan bahwa Jasmine menggunakan cotton bud terlalu jauh ke dalam telinga.

Setahun pasca operasi, Jasmine mengatakan dia masih "berjuang untuk mendengar" dan dia menolak pemakaian alat bantu dengar.

“Sekarang saya mencoba memperingatkan semua orang tentang bahaya pemakaian cotton bud."

"Telinga kita adalah bagian tubuh kita yang sensitif dan perlu dirawat secara hati-hati." 

Cotton buds (UK), Cotton swab (AS)) adalah benda yang terdiri dari satu atau dua gumpalan kapas yang dililitkan pada satu atau kedua ujung batang pendek yang terbuat dari kayu, kertas gulung atau plastik.

Walaupun para dokter tidak menyarankan penggunaan kapas pentol untuk membersihkan telinga, benda ini masih sering digunakan untuk tujuan itu.

Baca Juga: Isyaratkan Lagi Sakit, Putri Anne Curhat Habis Dikata-katai oleh Sosok Ini, Istri Arya Saloka Singgung Soal Sadis