Find Us On Social Media :

Hot News! Lawan Jadi Kawan, Negeri Beruang Merah Mendadak Bermanuver Dukung Penuh Aksi Taliban, Ini Motifnya

Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid berbicara dalam konferensi pers pertamanya di Kabul, Afghanistan, pada Selasa, 17 Agustus 2021.

Gridhot.ID - Baru-baru ini kabar menggemparkan muncul di tengah panasnya situasi Afganistan.

Kekuatan Taliban seakan bertambah usai diumumkannya manuver Rusia mendukung gerakan Taliban.

Padahal dulunya Rusia merupakan negara yang menentang keras tindakan Taliban.

Baca Juga: Sudah Langgar PPKM, Kelompok Pendaki Ini Bohongi TIM SAR, Ada 3 Teman yang Meninggal Salah Satunya Cuma Ditutup Jaket dan Ditinggalkan

Dilansir dari Kompas.com, dukungan Rusia sudah terlihat ketika para diplomatnya tetap tinggal di Afghanistan, saat para staf kedutaan besar negara lain dievakuasi setelah Taliban memasuki Kabul.

Kremlin bahkan beberapa kali menjadi tuan rumah pembicaraan dengan Taliban di Moskwa, walau mencap kelompok itu sebagai organisasi teroris terlarang di Rusia.

Perlakuan tersebut sangat kontras bila dibandingkan pada 1992, tatkala Moskwa berjibaku mengevakuasi warganya akibat invasi Soviet ke Afghanistan yang berujung kekalahan.

Lalu apa motif Rusia di balik dukungan mereka ke Taliban sekarang?

Baca Juga: Hot News! Mantan Istri Alvin Faiz Tak Mau Gegabah Lepas Status Janda, Larissa Chou Butuh Pembuktian: Harus Lebih Pintar dari Aku Dalam Segala Hal