GridHot.ID- Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang bikin geger masyarakat.
Kasus ini membetot perhatian banyak pihak.
Pasalnya, pembunuhan yang dilakukan tergolong sangat sadis.
Tuti (55) dan anaknya, Amalia (23), dihabisi nyawanya secara tak manusiawi dan jasadnya ditumpuk di bagasi mobil Alphard yang terparkir di halaman rumah mereka.
Yosef selaku ayah sekaligus suami korban pun langsung diperiksa aparat berwajib.
Polisi juga memanggil istri muda Yosef berinisial M guna bersaksi dalam kejadian nahas tersebut.
Selain mereka berdua, polisi juga memeriksa 25 saksi lain dengan tambahan 1 saksi baru yakni seseorang yang berprofesi sebagaicaddy golf.
Sebelum Yosef menemukan jasad Tuti dan Amalia, ia berbalas pesan dengancaddy golfuntuk membicarakan rencananya berolahraga golf pagi itu.
Yosef juga mengakui, kedatangannya ke kediaman Tuti adalah untuk mengambil alat-alat bermain golf.
"Pak Yosef berada di rumah istri mudanya saat sehari sebelum kejadian. Pada pagi hari kejadian, Pak Yosef pulang dulu ke rumah di Ciseuti karena mau bawa stik golf, saat itu beliau ada rencana golf," kata Rohman Hidayat, pengacara Yosef.
Kegelisahan tentu masih menyelimuti keluarga korban.
Yeti Mulyati (60) yang merupakan kakak perempuan dari Tuti sekaligus Uak (kata sapaan terhadap kakak dari ayah atau ibu)dari Amalia mengatakan, sepupunya sempat memimpikan Amalia.
Sepupu Yeti yang juga merupakan sepupu dari mendiang Tuti itu mengaku telah diminta oleh Amalia untuk membacakan surat Yasin sebanyak 40 kali.
Sontak pihak keluarga pun langsung berkumpul guna membacakan doa dan surat Yasin seperti apa yang diminta mendiang.
"Kalau saya pribadi belum pernah terbawa mimpi, tapi kemarin saudara saya menelepon ke saya katanya Amalia ada di dalam mimpinya."
"Mimpinya ada kedatangan Amalia, katanya minta dibacakan Surat Yasin selama 40 balikan, terus saya langsung ke rumah saudara saya dan langsung menggelar yasinan," tuturnya, dikutip dari Tribun jabar.
Amalia merupakan sosok yang dikenal pendiam dan pemalu.
Selain itu, ia merupakan anak yang pintar hingga diangkat sebagai bendahara di Yayasan Bina Prestasi Nasional milik Yosef.
Polres Subang dibantu Polda Jawa Barat, mengerahkan anjing pelacak di lokasi kejadian penemuan mayat ibu dan anak di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021).Seekor anjing pelacak K9 ini menyisiri rumah yang menjadi lokasi penemuan mayat Amalia Mustika Ratu (23) dan Ibu kandungnya Tuti Suhartini (55).Usai diturunkan dari dalam mobil, anjing pelacak tersebut terlihat menelusuri dari kebun-kebun yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Baca Juga: Terkuak, Malam Sebelum Ibu dan Anak di Subang Dijemput Ajal, Amalia Ternyata Beri Duit Segini ke Ayahnya(*)