Find Us On Social Media :

PM Jepang Yoshihide Suga Mundur, Kebijakan Besar Ini Jadi Awal Mula Kehancurannya Sampai 'Dikhianati' Partainya Sendiri

Perdana Menteri (PM) Jepang Yoshihide Suga melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat pada Selasa (20/10/2020).

Sebaliknya, penyebaran virus corona justru melonjak kembali di tengah peluncuran program vaksinasi yang sulit. Belum lagi serangkaian "keadaan darurat" yang tidak banyak menghentikan penyebaran varian Delta yang lebih menular.

Yoshihide Suga , berumur 72 tahun, bersikeras menyelenggarakan Olimpiade Tokyo 2020 yang ditunda dari tahun lalu, meskipun mendapat tentangan publik secara luas.

Tingkat dukungan kepada Yoshihide Suga merosot tajam hingga ke bawah 30% menjelang pemilihan umum dan pemilihan umum tahun ini.

Tak kuat menghadapi pemberontakan di dalam partainya sendiri, Suga mengatakan dia akan mundur untuk fokus pada pandemi COVID-19, sekaligus menyiapkan panggung untuk penggantinya sebagai perdana menteri baru.

Baca Juga: Keluarganya Diteror, Al Nekat Mengendarai Truk untuk Lakukan Hal Berbahaya Ini, Berikut Sinopsis Ikatan Cinta 4 September 2021

Dikenal karena tatapan mata dan jawaban yang tajam, Yoshihide Suga dinilai mudah tersinggung, selama konferensi pers sebagai kepala sekretaris kabinet dan tangan kanan pendahulunya Shinzo Abe, perdana menteri terlama di Jepang.

Yoshihide Suga mengambil alih jabatan tertinggi pemerintahan Jepang itu pada September 2020 ketika Abe tiba-tiba berhenti dengan alasan masalah kesehatan. .

Citra Suga sebagai operator politik yang cerdas yang mampu mendorong reformasi dan menghadapi birokrasi yang kolot mendorong dukungannya hingga 74% ketika ia menjabat.

Awalnya, janji-janji populis Yoshihide Suga seperti tarif telepon seluler yang lebih rendah dan asuransi untuk perawatan kesuburan disambut baik.

Suga juga mendirikan agensi digital untuk menyatukan sistem teknologi pemerintah pusat dan daerah, area di mana Jepang tertinggal.

Baca Juga: Tak Tahu Jika Digugat Cerai Aldi Bragi, Ririn Dwi Ariyanti Beri Tanggapan Begini