Find Us On Social Media :

Nyawa Ali Kalora Pimpinan Teroris Poso Diduga Melayang Lewat Peluru Satgas Madago Raya, Tersisa 4 DPO yang Masih dalam Buruan

Foto Ilustrasi: Satgas Tinombala memburu anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali kalora di Poso, Sulawesi Tengah.

Dua DPO teroris di Poso yang tewas itu diduga Ali Kalora dan Jaka Ramadhan.

Danrem mengaku sedang dalam perjalanan menuju lokasi kejadian.

"Iya benar. Memang terjadi kontak tembak dengan 2 DPO. Namun, kepastiannya nanti. Saat ini saya bersama Pak Kapolda, masih menuju TKP," kata Danrem Farid, melalui pesan WhatsApp, seperti dikutip dari Kompas.com, Sabtu (18/9/2021).

Jika benar 2 DPO yang tewas itu adalah Ali Kalora dan Jaka Ramadhan, berarti tersisa 4 DPO lagi yang diburu Satgas Madago Raya.

Baca Juga: Gelontorkan Ratusan Juta untuk Gaji 22 ARTnya, Sarwendah Dinyinyiri Iis Dahlia Gara-gara Cuci Baju Sendiri Pakai Tangan, Begini Reaksi Istri Ruben Onsu

Keempat DPO tersebut adalah Askar alias Jaid alias Pak Guru, Nae alias Galuh alias Muklas, Suhardin alias Hasan Pranata, dan Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang.

Dari informasi yang berhasil dihimpun Kompas.com dari lokasi, kontak senjata yang terjadi di wilayah Desa Astina, diperkirakan terjadi di kolam Alpha 12.

Dua orang DPO teroris yang tewas masing-masing luka tembak di bagian kepala.

Baca Juga: Tak Disangka, Ayah Iqbaal Ramadhan Ternyata Petinggi BUMN Bagian Keuangan, Pantas Putranya Dikawal Anggota Kopassus Saat Promo Film Ini