Gridhot.ID -Kasus video syur 19 detik Gisel dan Nobu hingga kini masih jadi perbincangan.
Gisel dan Nobu sempat pesta minuman keras sebelum melakukan dan merekam video syur di Medan.
"Mereka (Gisel dan Nobu) sempat minum-minuman keras. Saat itu mabuk," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus pada Kamis (31/12/2020) dikutip Kompas.com.
Sementara diberitakanSuar.id, Mbah Mijan sempat menghebohkan publik terkait ramalan soal Gisel.
Gisel diprediksi akan menjadi sosok yang semakin nakal pasca cerai dengan Gading Marten.
Lebih dari itu, Gisel dinilai lebih nakal dalam arti memiliki hubungan dengan sejumlah laki-laki.
"Gisel tampak frustasi dan nakalnya semakin menjadi-jadi. Mungkin akan dekat dengan beberapa pria," paparnya.
Beberapa waktu lalu diacara Bukan Bisik Bisik, Mbah Mijan angkat bicara dan meluruskan ramalannya.
"Setelah putus dengan Gading Marten, Gisella Anastasia tambah bandel, Mbah Mijan pernah bilang gitu kan?" tanya Billy Syahputra.
Mbah Mijan pun mengakui sempat menyebut Gisel akan semakin bandel setelah cerai dari Gading.
Ia juga mengklarifikasi apa yang sudah diucapkan oleh dirinya hingga membuat publik heboh.
"Iya, tapi itu kan artikel tahun 2018, dua tahun yang lalu, tapi diangkat kembali," ujarnya
"Awalnya hanya memprediksi artis yang akan divorce itu ada inisial double G dan ternyata terjadi."
"Habis itu mbah ditanya, after itu gimana, ya jawabannya, Gading semakin membumi."
"Sementara Gisel akan naik, tapi naik yang gimana gitu," sambung Mbah Mijan.
Saat ditanya mengenai video syur Gisel, Mbah Mijan mengaku hanya berperan layaknya netizen.
"Sebenarnya kalau yang ramai-ramai ini, Mbah Mijan pribadi hanya orang beruntung saja," tuturnya.
"Komen Mbah Mijan di blow up dimana-mana. Nggak ngerti kenapa tiba-tiba cuitan Twitter Mbah Mijan viral."
"Tapi di sisi lain, itu seperti just komen seorang netizen aja sebenernya," sambung Mbah Mijan.
Mbah Mijan berharap kasus yang tengah menimpa ibu satu anak itu dapat dikaji secara ilmiah.
"Mbah Mijan juga nggak komentar sedetail itu. Justru, Mbah Mijan berharap ada ahli yang memang menjelaskan itu," ujarnya.
"Jangan sampai cuitan Mbah Mijan seolah-olah di blow up menjadi bukti otentik gitu."
"Kalau seperti itu, berarti akan melebihi ahli telematika orang yang berwenang. Sementara, cuitan cuma sekedar itu," jelasnya.
(*)