Gridhot.ID - Kasus kaburnya Rachel Vennya dari kewajiban karantina di Wisma Atlet kini berbuntut panjang.
Dikutip Gridhot dari Grid.ID, Polda Metro Jaya melalui Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pihaknya akan membentuk satuan tugas untuk mengusut kasus ini.
"Kami akan sidik secara tuntas. Bahkan Satgas pun akan kita bentuk bersama-sama," ujarnya.
Dibentuknya Satgas tersebut bertujuan untuk mengawasi aktivitas karantina agar hal serupa tak lagi terjadi.
"Untuk mengawasi tentang karantina, karena ini dampaknya memang sangat-sangat berbahaya," jelasnya.
Dikutip Gridhot dari Tribun Jateng, Rachel Vennya sendiri mengakui telah kabur dari kewajiban karantina protokol pencegahan Covid-19 seusai kembali bekerja dari Amerika Serikat.
Rachel Vennya diduga kabur dibantu oleh oknum TNI berinisial FS.
Padahal rombongan Rachel Vennya seperti Luna Maya, Denny Sumargo, Gading Marten dan Enzy Storia, mereka mematuhi aturan protokol kesehatan dengan manjalani karantina wajib 8 hari.
Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN Bank Mandiri Taspen untuk Lulusan S1, Berikut Syarat dan Cara Daftarnya
Diketahui sebanyak 13 artis Indonesia mengikuti ajang New York Fashion Week mewakili Erigo.
Sepulang dari Amerika, Erigo membayar kan uang karantina untuk 13 artis tersebut.
Dibocorkan oleh Nikita Mirzani dalam podcast Deddy Corbuzier Selasa (19/10/2021), Luna Maya menyebut ada uang karantina dari Erigo.
"Jadi gue waktu itu ketemu sama kak Luna. Dia bilang gini, 'padahal kita dikasih duit Karantina lho sama Erigo;," tutur Nikita Mirzani menirukan Luna Maya.
"Dan Gading, Denny Sumargo pun karantina. Mereka menggunakan uang dari Erigo untuk karantina," cerita Nikita Mirzani.
"Kalaupun misalnya emggak dapet dari Erigo pun karantina dari luar negeri 8 hari itu wajib," tanggap Deddy Corbuzier.
"Berarti ego dong?" tanya Deddy Corbuzier lagi.
"Ego," jawab Nikita Mirzani.
Sementara itu, Denny Sumargo juga angkat bicara soal uang karantina dari Erigo.
Diketahui, Denny Sumargo diberangkatkan bersama beberapa selebgram atau influencer termasuk dengan Rachel Vennya yang saat ini tengah heboh.
"Ada (biaya karantina dari Erigo), memberikan budget kalau kami mau upgrade, misalnya budget sekian nih. Kami pengin hotel lebih bagus, berarti kan upgrade dari dana pribadi,” kata Denny Sumargo dikutip dari kompas.com.
"Bebas mau dipakai di Wisma Atlet boleh, di hotel boleh. Siapa tahu mau hemat. Lebih boros di hotel lebih mewah boleh,” ucap Densu.
(*)