GridHot.ID - Penyanyi Parstiwi Dwiarti atau yang akrab disapaTiwi eks T2 sempat menjadi perbincangan karena perceraiannya pada 2017.
Tiwi eks T2 dikabarkan menggugat cerai Shogo Sakuramoto, karena bisnis suaminya itu sedang seret.
"Suaminya, Shogo yang orang Jepang, bisnisnya lagi agak kurang lancar. Itu jadi faktor-faktor dimana penggugat sudah tidak bisa lagi mempertahankan rumah tangga," ungkap pihak pengadilan kala itu,dikutip GridHot.id dari Nova.id.
Diinformasikan,majelis hakim Pengadilan Agama Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten resmi mengabulkan gugatan cerai penyanyi Tiwi Eks T2 pada 3 Agustus 2017.
Melansir Grid.id via Tribun-medan.com, Tiwi eks T2 baru-baru ini sedang dilanda masalah.
Tiwi eks T2 yang menyandang status sebagai CEO dari sebuah produk parfum terancam gugatan senilai miliaran rupiah.
Hal itu diungkapkan founder sekaligus penemu parfum yang dimiliki Tiwi eks T2, Tubagus Wijaya.
Tubagus Wijaya mengatakan, gugatannya terhadap perusahaan parfum yang dipegang Tiwi eks T2 sudah dilayangkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
"Tuntutannya pembatalan perjanjian yang berkaitan dengan HKI (Hak Kekayaan Intelektual) saya, itu aja dulu," ujar Tubagus saat ditemui Grid.ID di kawasan Tendean, Mampang, Jakarta Selatan.
Tak hanya pembatalan perjanjian, Tubagus juga menyebut akan memperjuangkan haknya sebagai salah satu pemilik saham sebesar 30 persen di perusahaan tersebut.
Nilai material yang akan diperjuangkan Tubagus disebut mencapai miliaran rupiah.
"Milliaran lah," ujarnya.
Tubagus menegaskan, dirinya hanya menggugat perusahaan yang berkecimpung di bidang wewangian itu.
Namun lantaran Tiwi eks T2 sempat mengeluarkan pernyataan sebagai CEO dari produk parfum tersebut, tak heran jika nama penyanyi 33 tahun asal Bandung itu terseret.
"Saya yang menggugatnya PT dan jika CEO-nya beneran Tiwi nih ya. Nah kan saya gak tahu si Tiwi ini CEO beneran apa bukan, gitu ya, dia jabatannya apa," ujar Tubagus.
"Kalau dari pemberitaan, yang kasih statement kan teh Tiwi ya, bukan orang lain. Jadi otomatis kalau dia muncul, jangan salahkan kalau terseret."
"Karena saya gugat PT dan dia mewakili PT sebagai CEO bukan Brand Ambassador," tandas Tubagus.
(*)