Gridhot.ID - Serda Putra Rahadi gugur dan Praka Suheri mengalami luka tembak dalam kontak tembak dengan KKB Papua.
Mengutip Kompas.com, kejadian terjadi di Distrik Suru-Suru, Kabupaten Yahukimo, Papua, Jumat (3/12/2021).
"Satu orang gugur dan satu orang terluka. Kejadian kurang lebih terjadi pukul 13.45 WIT," ujar Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Ignatius Yogo Triyono saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat.
Dari laporan yang diterima Antara, insiden terjadi sekitar pukul 13.45 WIT saat kedua prajurit TNI yang berasal dari Kodam Iskandar Muda, Banda Aceh sedang mengambil air di penampungan yang berjarak sekitar 15 meter.
Saat mengambil air yang berada di belakang pos keduanya ditembak dari perbukitan yang ada di sekitarnya hingga menyebabkan Serda Putra yang tertembak di bagian dada meninggal, sedangkan rekannya, Praka Suheri terkena di bagian pantat.
"Mereka ditembak saat mengambil air yang jarak antara tempat penampulangan air dengan pos dekat," kata Yogo.
Selain kontak senjata, personel aparat juga melakukan pengejaran terhadap KKB Papua.
Seluruh personel di Suru-Suru dalam kondisi siaga untuk mengantisipasi peristiwa serupa terjadi.
"Situasi saat ini kami siaga di Pos Ramil Persiapan Suru-Suru," kata Yogo.
Kasus ini bukan kali pertama terjadi di Suru-Suru.
Sebelumnya, KKB Papua menyerang Koramil Persiapan Suru-Suru pada Sabtu (20/11/2021) pagi.
Kontak senjata sempat terjadi selama enam jam. Akibat kejadian tersebut, Sertu Ari Baskoro gugur.
Komandan Koramil Kapten Inf Arviandi mengalami luka tembak dan bacokan, sehingga harus dirawat di RST Marthen Indey Jayapura.
Tak lama kemudian KKB Papua membakar lima unit kios di Suru-Suru pada 23 November 2021.
Kelompok Egianus Kogoya yang selama ini berada di Kabupaten Nduga, diduga telah bergabung di Suru-Suru karena kawasan tersebut merupakan wilayah perbatasan antara Yahukimo, Asmat dan Nduga.
(*)