Gridhot.ID - Baru-baru ini kasus polisi gadungan kembali viral di media sosial.
Kali ini pelaku berhasil menggaet seorang perempuan untuk dijadikan kekasihnya.
Korbannya adalah seorang perempuan asal Cikampek, Karawang berinisal RW (28).
Terlanjur sudah berharap banyak dengan pria yang dikaguminya, ternyata bayangannya menjadi seorang istri polisi atau disebut Bhayangkari, pupus.
Bahkan dilansir dari Tribunnews, perempuan berinisal RW itu sudah memesan baju khas bhayangkari melalui situs online.
Kemudian, ia membanggakannya dengan mengunggahnya di media sosial.
Tapi, ia kaget saat postingannya viral.
Bahkan, ia semakin terkejut ketika polisi menjemputnya di kediamannya di Cikampek, Jawa Barat.
Dalam video yang beredar, RW meminta maaf kepada publik atas kegaduhan yang disebabkan postingan dirinya.
Ia mengaku juga tertipu dengan kekasihnya yang selama ini mengaku sebagai anggota polisi.
"Karena saya juga tak tahu pria ini ternyata adalah polisi palsu," ungkapnya.
Ditangkap di dua lokasi berbeda
Polres Karawang berhasil menangkap polisi dan bhayangkari gadungan setelah videonya viral di media sosial.
Laki-laki polisigadungan ituberinisial RA (35) dan perempuan yang memakai baju bhayangkari itu RW (28).
Keduanya ditangkap di kediamannya masing-masing, prianya warga Rengasdengklok dan perempuannya itu warga Cikampek Kabupaten Karawang pada Senin (6/12/2021) kemarin.
"Iya sudah diamankan, laki-laki masyarakat biasa bukan anggota Polri. Perempuannya juga, keduanya juga belum menikah," kata Aldi, pada Selasa (7/12/2021).
Saat ini, kata Aldi, pihaknya masih mendalami motif keduanya membuat video tersebut.
Sedangkan berdasarkan keterangan pria itu, untuk seragam polisi berpangkat Inspektur Dua atau Ipda serta baju Bhayangkari itu dibeli dari toko online.
"Kami lakukan pemeriksaan mendalami kenapa itu buar tiktok, motifnya seperti apa," imbuh dia.
Aldi melanjutkan untuk pekerjaan dari pria itu ialah petugas keamanan gudang di Karawang.
Sedangkan perempuan itu pegawai swasta.
"Masih kita dalami motif dari laki-lakinya karena Kalau perempuan itu pengakuannya dia engga tahu kalau itu polisigadungan," tandasnya.(*)