Find Us On Social Media :

Digulung Thailand 4-0 di Leg Pertama Final AFF 2020, PSSI Jadi Sasaran Kekesalan Pendukung Timnas Indonesia, Website Diretas hingga Gambar Iwan Bule Dicorat-coret

Website PSSI diretas usai timnas Indonesia kalah dari Thailand

Gridhot.ID - Timnas Sepak Bola Indonesia harus mengakui permainan bagus Timnas Thailand usai dikalahkan di leg pertama Final Piala AFF 2020.

Dilansir dari Bolasport.com, Indonesia kalah telak dari Thailand dengan skor 0-4 pada leg pertama Final Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura.

Thailand mampu unggul terlebih dahulu lewat Chanatip Songkrasin pada babak pertama.

Babak kedua, Gajah Perang mengamuk dengan melewatkan tiga gol lewat Chanatip Songkrasin, Supachok Sarachat, dan Bordin Phala.

Baca Juga: Cut Tari Dituding Punya Afffair hingga Disinyalir Jadi Biang Kerok Perceraian Mantan Menteri, Yusuf Subrata Akhirnya Buka Suara: Siapa Manusia yang Tidak Berdosa?

Timnas Indonesia sejatinya mendapatkan beberapa kali peluang emas untuk mencetak gol.

Namun, kesempatan emas itu tidak bisa dimaksimalkan dengan baik oleh Asnawi Mangkualam dkk.

Selepas pertandingan berakhir, ada artikel baru di website resmi PSSI dengan judul ‘Ayo, Tetap Semangat di Laga Kedua’.

Baca Juga: Gendong-gendong Bonekanya Bak Bayi, Ivan Gunawan Geram hingga Teriak-teriak Ingin Guyur Boy William: It's A Baby!

Berita itu berisikan tentang komentar dari Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, terkait kekalahan timnas Indonesia.

Ketika ingin dibuka isi beritanya, ada seseorang yang langsung meretas website PSSI.

Ternyata website resmi PSSI, www.pssi.org diretas atau di-hack oleh orang yang tidak bertanggung jawab pada Rabu (29/12/2021) malam.

Dilansir dari TribunJakarta, terlihat ada gambar Mochamad Iriawan yang dicoret dengan hadir langsung lagu Netral yang berjudul Garuda di Dada Ku.

Baca Juga: Konsistensinya Sempat Bikin Penggemar Ikatan Cinta Kecewa hingga Sebut Tak Profesional, Amanda Manopo Kepergok Lakukan Ini Bareng Arya Saloka: Patah Terus Belajar

Tertulis juga pernyataan sekaligus pesan dari peretas di website PSSI tersebut.

Peretas itu menilai permainan timnas Indonesia sangat tidak sesuai harapan.

"Hacked by Anon7.”

“Indonesia mainnya bapuk apa karena Ketum PSSI masuk kamar ganti pemain?.”

“Yok Indonesia bisa yok.”

"Masih ada leg kedua,” tulis peretas tersebut dengan menggunakan tanda pagar Opiwan dan IndonesiaJuara.(*)

Baca Juga: 6 Bulan Jadi Penghuni Panti Rehabilitasi, Intip Kondisi Kamar Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie yang Sempit dan Beratap Kayu, Bak Langit dan Bumi dengan Ranjang di Rumahnya