Bahkan, menurutnya segala hal yang dilakukan Gala bak seperti perilaku Bibi Ardiansyah saat masih kecil.
"Keceriaannya, lucunya, itu papanya banget, itu perasaan saya, Wallahualam hanya Allah yang tahu ya, tidak ada bedanya," sambungnya.
"Apa kesukaannya ya kesukaannya papanya dulu. Iya (copy paste ayahnya), sepertinya," jelasnya.
Hal itu pun langsung mengingatkannya pada hal yang dipercayai oleh masyarakat di kampung halamannya dulu.
Menurut Faisal, orang-orang terdahulu percaya jika ayah dan anak memiliki kemiripan paras hingga sikap yang sangat kental, maka harus tinggal terpisah.
Selain itu, orang-orang dari kampung halaman Faisal juga meyakini bahwa hal ini lah yang menjadi kemungkinan penyebab Bibi berpulang lebih dulu.
"Ini kalau orang tua dulu, orang dari kampung saya dulu, 'Anak kalau serupa dengan bapaknya itu mesti pisah satu-satu.' Katanya ada yang ngomong begitu," jelasnya.
"Ada beberapa orang telepon, 'Bagaimana menurut kamu apakah sifat cucu (seperti almarhum Bibi)? (Jawabnya) Pas seperti bapaknya.' Itu makanya yang membuat bapaknya cepat (berpulang)," lanjut Faisal.
Kendati begitu, Faisal tak mengerti jelas apakah hal ini menjadi salah satu penyebab Bibi Ardiansyah harus berpulang di usia yang masih muda.
"Jadi harus misah satu-satu, kalau enggak pisahkan (tempat tinggal) mereka," tuturnya.
"Itu ada yang menyampaikan tapi Wallahualam, itu kan hanya kepercayaan orang tua-tua dulu yang menyampaikan ke saya, sempat saya berbicara dengan satu atau dua orang," kata Faisal.
(*)