Biasanya dimulai antara usia 40 dan 58 tahun.
Menopause bukanlah masalah kesehatan, tetapi dapat menyebabkan gejala seperti hot flashes, kekeringan pada vagina, gangguan tidur dan perubahan suasana hati.
Pergeseran kadar hormon menyebabkan sebagian besar perubahan yang terjadi selama menopause.
Penurunan hormon estrogen dapat menyebabkan kadar kolesterol LDL meningkat.
Sebuah studi yang terbit pada 2018 menegaskan bahwa hormon seks seperti estrogen memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung sebelum menopause.
Selain itu, studi tahun 2020 menemukan bahwa kadar kolesterol total, kolesterol LDL dan trigliserida jauh lebih tinggi pada orang-orang setelah menopause, dibandingkan dengan orang-orang pada tahap awal.
Kadar kolesterol HDL pun berkurang pada semua peserta yang mengalami menopause.
Dilansir dari Medical News Today, pada dasarnya hati berperan penting dalam metabolisme dengan menggunakan asam lemak, trigliserida dan kolesterol untuk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh.
Estrogen membantu mengatur metabolisme lipid di hati.
Akibatnya, penurunan kadar estrogen selama menopause menyebabkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida yang lebih tinggi.
Mengalami penurunan estrogen lebih awal dapat meningkatkan risiko kesehatan tertentu.