Find Us On Social Media :

Kadar Kolesterol Tak Bakal Melonjak, Begini Tips Membuat Kolak Tanpa Santan, Bisa Pakai 3 Bahan Pengganti Ini

Ilustrasi kolak tanpa santan

Gridhot.ID - Kolak adalah makanan yang identik dengan bulan Ramadhan.

Namun, kolak dengan kuah santan dihindari beberapa orang yang punya gejala kolesterol tinggi.

Ya, rasa gurih kolak berasal dari penggunaan santan saat memasaknya.

Meski membuat kolak semakin lezat, namun santan bisa memicu berbagai masalah kesehatan.

Apalagi jika konsumsi santan dalam jumlah yang banyak, bisa-bisa terkena kolesterol, hipertensi dan lainnya.

Namun kamu tak perlu khawatir lagi, karena kolak bisa tetap lezat meski tanpa menggunakan santan.

Mengutip Kompas.com, ada 3 bahan pengganti santan yang dapat dikatakan rendah lemak.

Apa saja? Yuk, simak!

Solihin, Corporate Pastry Chef Group Warung Pasta, Locarasa & NUSA Indonesia Gastronomi, membongkar tips membuat kolak tanpa santan.

Baca Juga: Atasi Kolesterol Tanpa Biaya Mahal, Sayur Murah yang Ada di Pasar Ini Mampu Jadi Obat Alami, Dijamin Enak dan Sehat

Bahan pengganti kolak tanpa santan

Kamu dapat mengganti santan untuk membuat kolak dengan bahan berikut:

- Susu segar dan krim atau susu bubuk

- Air gula merah

- Air kelapa

Kuah kolak tanpa santan bisa menggunakan susu segar, campur dengan gula merah atau gula pasir.

Krim berguna untuk menambahkan kekentalan.

Baca Juga: Omicron Menggila, Benarkah Minum Air Kelapa Bisa Perkuat Imun Tubuh? Cek Faktanya

Rasio takaran pengganti santan satu ini disarankan 3/4 susu segar dan 1/4 persen krim.

Rasa kolak menggunakan susu segar lebih ringan, krim bikin rasanya lebih creamy.

Air mineral dan air kelapa, bahan pengganti santan lain untuk membuat kolak.

Lebih ekonomis dan rendah lemak.

Sebaiknya tambahkan cengkih, kayu manis, dan daun pandan agar rasanya tidak terlalu datar alias flat.

Selain itu, bisa menggunakan gula merah cair agar lebih terasa legit.

Kamu dapat membuat kolak tanpa santan dengan beragam bahan seperti pisang, ubi jalar, singkong, biji salak, dan labu kuning.

Baca Juga: Wanita Harus Tahu, Menopause Dapat Menyebabkan Kolesterol Tinggi, Ini Penjelasannya

(*)