GridHot.ID - Kabar duka datang dari salah satu pemain sinetron 'Tukang Bubur Naik Haji', Shinta Muin yang meninggal dunia padaSelasa (20/9/2016) malam.
Dikutip GridHot.ID dari Gridfame, meninggalnya pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji'Shinta Muin itu diakibatkan karena sakit maag akut yang ia derita.
Menurut Abdul Muin, istrinya itu juga menderita maag akut.
Shinta Muin pun diketahui telah tiada sejak di perjalanan menuju rumah sakit.
"Sampai sini dokter bilang, dia bilangkayaknyaharapan tipis ini. Saya bilang, langsungaja dok," ujar Adbul Muin, Selasa (20/9/2016).
Abdul Muin juga sempat menuntun Shinta Muin membaca ayat kursi sebelum meninggal dunia.
Meski tak merasa ada firasat apapun, beberapa hari terakhir Shinta Muin selalu mengajak Abdul Muin untu berpergian.
"Tidak ada firasat apapun. Saya mengenang saya selalu mengajak pergi," ujarnya Abdul Muin, Selasa (20/9/2016).
Shinta Muin diketahui meninggal dalam usia 63 tahun dan meninggalkan suami serta tiga orang anaknya.
Dikutip GridHot.ID dari Tribunseleb, kepergianShinta Muintak hanya membuat keluarganya terpukul, namun juga membuat duniahiburan Tanah Air dirundung duka.
Pasalnya, artis yang memerankan karakter Maimunah pada sinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' itu dikenal sebagai sosok wanita yang sederhana dan hidup merakyat.
"Beliau orangnya baik. Dia kan tinggal di daerah Kali Pasir,Jakarta Pusatyang sangat merakyat," ujar Ilham Bintang, kerabat Shinta Muin,Selasa (20/9/2016).
Ia juga berujar bahwa Shinta Muin bisa sangat mendalami perannya itu karena sang aktris pun memiliki sifat yang serupa dengan kehidupan yang biasa ia jalani.
"Kalau dilihat aktingnya dia bisa sangat menghayati betul sebagai orang yang tinggal di tengah kampung," imbuhnya, Selasa (20/9/2016).
Iajuga mengenang bagaimana momen pertama kali dirinya mengenal sang pesinetron itu.
"Saya kenal sebelum dia nikah, saya belum nikah, kita sudah kenal lama. Saya jadi wartawan, dia sudah main film. Terus dia pacaran sama kakak sepupu saya, pak muin itu. Terus menikah dan saya ingat kalau saya yang antar dia," kenang Ilham Bintang,Selasa (20/9/2016). (*)