Ria Irawan mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat.
Sebelumnya, Ria Irawan tengah berjuang melawan kanker getah bening yang dideritanya selama kurang lebih 5 tahun.
Tangis rekan artis pecah mengiringi kepergian Ria Irawan hingga ke peristirahatan terakhir.
Tak disangka, Ria Irawan sempat membuat pengakuan yang cukup mengejutkan.
Ia takut 'diajak pergi' sahabatnya yang meninggal di hari Sabtu.
Dilansir dari Tribunnews.com, artis senior Ria Irawan ternyata pernah mengaku takut saat sahabatnya, Julia Perez meninggal.
Seperti diketahui, kanker leher rahim stadium lanjut merenggut nyawa Julia Perez itu pada Sabtu 10 Juni 2017 pukul 11.15 WIB lalu.
Ria yang selama ini berjuang bersama dengan Jupe melawan kanker pun takut akan 'diajak' meninggal bahkan ia sampai histeris saat tahu Jupe tutup usia di hari Sabtu.
"Katanya kan kalau (meninggal) (hari) Sabtu suka 'ngajak-ngajak' (biasanya teman dekat atau anggota keluarga)," kata Ria Irawan saat ditemui di Studio Trans TV, Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (15/6/2017).
"Aku sebagai pasien kanker juga yang bikinin Jupe BPJS, ya (karena tahu Jupe meninggal) itu jadi aku langsung, 'Yul, ini hari Sabtu jangan ngajak-ngajak gue ya'. Di situ aku langsung nangis-nangis. Makin drop lagi (gue)," kenangnya.
Diakui Ria, dirinya memang tak bisa mendampingi Jupe di saat-saat terakhirnya lantaran masih dalam perawatan.
"Ini kemo putaran kedua kan, nggak boleh kecentilan banget, dulu kan masih bisa nyusul Yuli ke Singapura. kalau sekarang masih benar-benar sadar dirilah. Lekositnya turun," ucap Ria.
Meski begitu, Jupe ternyata sempat datang ke mimpi Ria Irawan pada Sabtu 10 Juni 2017 dan menunjukkan gelagat aneh, ia bahkan bisa merasakan perubahan pada diri Jupe saat sakaratul maut.
"Jangankan cuma mimpi, saat (Jupe) sakaratul maut juga kayak (terasa) tangan kita dipegang. Jadi gini, pada hari Sabtu pukul 11 siang itu, biji mata tuh kayak mau kebalik ke belakang. Kayak kliyengan, tapi kok masih bisa berdiri," tutup Ria Irawan.(*)