Find Us On Social Media :

Wujud Asli Badarawuhi Bikin Merinding, Ini Bocoran Ending Film KKN di Desa Penari, Kisah yang Berujung Kematian Sosok Ayu dan Bima di Kehidupan Nyata

Sinopsis film KKN di Desa Penari

Gridhot.ID - Film horor KKN di Desa Penari karya rumah produksi MD Pictures mendapat apresiasi positif dari publik.

Film KKN di Desa Penari meraup 3,7 juta penonton dalam 11 hari penayangan sejak 30 April 2022 lalu.

Antusiasme masyarakat Indonesia terhadap film KKN di Desa Penari memang sangat tinggi.

Sebelum melakukan pemutaran perdana pada 30 April 2022, sebanyak 100.000 tiket pre-sale KKN di Desa Penari ludes terjual.

Manoj Punjabi, selaku produser film KKN di Desa Penari sempat membagikan video kepadatan bioskop di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Calon penonton terlihat berdesakan di luar teater bioskop Kota Cinema Mall demi menonton film KKN di Desa Penari.

Faktanya di lapangan, tiket KKN di Desa Penari memang kerap kali habis, penjualannya bersaing dengan Doctor Strange in the Multiverse of Madness yang baru tayang pada 5 Mei 2022.

Sebagai informasi, KKN di Desa Penari merupakan film yang diadaptasi dari cuitan di Twitter yang viral pada 2019 lalu.

Kisahnya pertama kali ditulis dan disebarkan oleh akun Twitter @SimpleM81378523 alias SimpleMan.

Baca Juga: Keberadaan Masih Menjadi Misteri, Muncul Analisis Sederhana 3 Titik Lokasi yang Diduga Jadi Latar Tempat KIsah Mistis KKN di Desa Penari

Lantas seperti apa kisah film yang viral dari utas Twitter horror ini?

Film ini menceritakan berbagai kejadian mistis yang dialami 6 mahasiswa ketika menjalani KKN (Kuliah Kerja Nyata) di sebuah desa terpencil.

Keenam mahasiswa itu bernama Nur (Tissa Biani), Widya (Adinda Thomas), Ayu (Aghniny Haque), Bima (Achmad Megantara), Anton (Calvin Jeremy), dan Wahyu (Fajar Nugraha).

Sebelum KKN, mereka sudah diperingatkan oleh Pak Prabu selaku kepala desa untuk tidak mendekati tapak tilas yang dikeramatkan masyarakat.

Kemudian teror-teror dari makhluk halus yang bersosok penari cantik mulai dirasakan oleh mereka.

Mereka sempat meminta bantuan Mbah Buyut untuk menghalau gangguan ini.

Hingga suatu ketika, Ayu dan Bima melakukan hubungan mesum di daerah yang dilarang untuk didatangi.

Di akhir kisah, Ayu dan Bima tak bisa selamat dari Badarawuhi. 

Badarawuhi adalah siluman ular yang digambarkan sebagai penari cantik dengan ciri khas berselendang.

Ayu dan Bima harus menanggung perbuatan mereka dan tidak bisa diselamatkan.

Mengutip Kompas.com, produksi film KKN di Desa Penari menghabiskan dana sebesar Rp 15 miliar.

Baca Juga: Baru 20 Tahun Sukses Jadi Sutradara, Paras Mantan Artis Cilik Ini Tak Banyak Berubah, Tetap Menawan dan Kini Sudah Punya Pacar, Intip Potretnya

(*)