Gridhot.ID - Konflik Medina Zein dengan Denise Chariesta dan Uya Kuya kini masih terus memanas.
Dikutip Gridhot dari Grid.ID, Medina Zein diduga melakukan penipuan kepada Denise Chariesta hingga membuat kerugian sebesar Rp 500 juta.
Denise Chariesta pun terus mengejar Medina Zein untuk segera mempertanggung jawabkan kelakuannya.
Sayangnya Medina Zein malah menghilang begitu saja.
Dilaporkan Medina Zein sedang melakukan isolasi ketat karena disebut mengidap bipolar akut.
Kini keluarga pengusaha Medina Zein sempat melakukan konferensi pers.
Dikutip Gridhot dari Tribun WOW, dalam konferensi pers tersebut keluarga membahas mengenai masalah yang menjerat Medina Zein.
Seperti yang diketahui, Medina Zein diduga melakukan penipuan kepada beberapa publik figur.
Di antarannya artis Uya Kuya dan selebgram Denise Chariesta.
Dilansir TribunWow.com melalui kanal YouTube OFFICIAL NITNOT pada Selasa (17/5/2022), Denise meminta maaf kepada orang tua Medina Zein.
Denise merasa kasihan kepada ibu Medina Zein, Tien Wartini yang sampai menangis dalam konferensi pers.
Menurut Denise, Tien Wartini malu memiliiki anak seperti Medina Zein.
"Kalau saya kemarin udah lihat presscon-nya ya saya pertama-tama mau minta maaf, semohon-mohonnya maafnya untuk ibunya Medina Zein," ungkap Denise.
"Sebagai anak saya juga punya orangtua, saya enggak mau kalau mama saya tertekan seperti itu."
"Saya jujur lihat mamanya kasihan, kasihan banget sampai nangis-nangis seperti itu."
"Pasti malu banget punya anak kayak MZ, benar-benar kasihan saya," lanjut Denise.
Tak hanya minta maaf kepada Tien Wartini, Denise juga meminta maaf kepada kakek Medina Zein, Sunarya.
"Kakeknya itu benar ngomong minta maaf sama korban," ujar Denise.
"Dan saya juga minta maaf sama kakeknya, karena udah ngomong kayak gitu," sambungnya.
Lebih lanjut, Denise menjelaskan harus membela kebenaran.
Hal tersebut dilakukan Denise untuk mencegah ada korban lain dari Medina Zein.
Denise juga mengatakan pembelaannya untuk kebaikan Medina Zein.
Ia berujar tidak mau jika Medina Zein meninggal dalam keadaan menipu.
"Tapi yang saya lakuin ini bela kebenaran ini keluargannya juga harus pahamin, ini untuk kebaikan semua orang agar tidak korban selanjutnya," ujar Denise.
"Dan ini untuk kebaikan Medina sendiri, karena saya benar-benar enggak mau dia mati sebagai tukang tipu."
"Jadi sebelum dia meninggal, semua orang pasti dia meninggal ya, bukan saya nyumpahin enggak, saya pasti meninggal."
"Jadi dia bisa dikasih efek jera biar dia bisa taubat, biar bisa healing, jadi suatu saat dia meninggal dengan tenang, enggak enak loh mati sebagai tukang tipu, pertanggung jawabannya di akhirat coy" lanjut Denise.
(*)