Komika asal Kuala Kangsar, Perak, Malaysia tersebut juga meminta para penonton mendukungnya sebagai komika terlucu.
"Umur 20 tahun, saya nggak pakai kerudung lagi.
Saat sekolah tahfidz, saya hapal 15 juz Al Quran.
Saat ini saya tengah meniti karir sebagai komika, jadi mohon dukungannya dari kalian semua," pungkas dia.
Netizen Malaysia menjelaskan bahwa acara open mic tersebut tidak berbasis stand up comedy.
Bahkan yang tampil bukan komika, melainkan seseorang yang merasa dirinya lucu.
"Ini acara open mic, tapi gak punya basic stand up comedy. Yang tampil bukan komika, tapi yang ngerasa dirinya lucu aja.
Komika di +62 jauh lebih baik dari komika +60. Punya komunitas dari Aceh sampai Papua, udah bikin world tour dan punya special show." ucapnya.
Video tersebut lantas viral di media sosial dan dianggap telah melecehkan islam.
Usai video tersebut viral, pihak klub komedi turut buka suara.
Mereka mengecam keras atas penampilan komika perempuan tersebut di panggung mereka.