Tangisan Cici Paramida itu berawal pada Minggu (14/6/2009) malam, ketika ia memergoki suaminya, Raden Akhmad Suhaebi Hamzawi alias Ebi, tengah berduaan dengan wanita lain di dalam mobil di kawasan Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Saat memergoki itulah, Cici Paramida berusaha mendekat untuk minta penjelasan, namun pelantun hits dangdut Wulan Merindu itu malah ditabrak hingga jatuh terluka.
Kapolsek Cisarua Bogor AKP Hepi Hanafi dihubungi melalui saluran telepon, Senin (15/6/2009), menerangkan bahwa Cici Paramida diduga ditabrak oleh mobil yang dikemudikan Suhaebi, yang menikah dengannya pada 12 Maret di Tanah Suci Mekkah.
Merujuk ke laporan Cici, lanjut Hepi, ketika itu Cici Paramida dengan mobilnya menguntit Suhaebi, yang diduga sedang berdua dengan perempuan lain, hingga ke kawasan Puncak.
Seperti yang dikutip GridHits dari Sripoku.com, menurut informasi, wanita itu bernama Ami Mintarjo, berumur 36 tahun.
Dia anak seorang saudagar kaya di wilayahnya.
”Ami adalah single parent, tapi saya tidak tahu berapa anaknya,” ujar Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bogor Iptu Ari Trisnawati, Selasa (16/6).
Dari Suhaebi, Ari mengetahui bahwa Ami adalah rekan bisnisnya.
”Mereka sudah tiga tahun berteman. Ami juga berasal dari keluarga ekonomi kelas atas,” ujar Ari.
Cici Paramida mengatakan, setelah resmi cerai dengan Raden Akhmad Suhaebi ia sangat pemilih dalam mencari pasangan.
"Pilih-pilih pasti lah. Buat saya yang penting dia itu benar-benar niat untuk membina rumah tangga," ujar Cici Paramida ketika ditemui di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan.