Gridhot.ID - Razman Nasution hingga kini terus mendapat sorotan tajam.
Dikutip Gridhot dari Grid.ID, Razman memang terkenal atas rivalitasnya dengan Horman Paris.
Akhir-akhir ini banyak kejanggalan yang dibongkar terkait kehidupan Razman Nasution.
KAI sendiri sampai membongkar kalau ijazah milik pengacara tersebut palsu.
Belum lagi kini mantan asisten pribadi tiba-tiba muncul dan mengaku pernah mendapatkan pelecehan seksual dari sosok tersebut.
Sedikit demi sedikit perilaku pengacara Razman Nasution mulai terkuak ke publik.
Setelah mantan asisten pribadi, kini ada mantan editor Razman Nasution yang bernama Fauzan muncul ke hadapan publik.
Dikutip Gridhot dari TribunWow.com melalui kanal YouTube Denise Chariesta pada Senin (1/8/2022), Fauzan bercerita dirinya berkerja dengan Razman Nasution dengan kontrak 10 hari.
Setelah hampir mendekati hari ke-10, Fauzan mulai mempertanyakan mengenai kelanjutan pekerjaannya kepada Razman.
Sedikit demi sedikit perilaku pengacara Razman Nasution mulai terkuak ke publik.
Setelah mantan asisten pribadi, kini ada mantan editor Razman Nasution yang bernama Fauzan muncul ke hadapan publik.
Dilansir TribunWow.com melalui kanal YouTube Denise Chariesta pada Senin (1/8/2022), Fauzan bercerita dirinya berkerja dengan Razman Nasution dengan kontrak 10 hari.
Setelah hampir mendekati hari ke-10, Fauzan mulai mempertanyakan mengenai kelanjutan pekerjaannya kepada Razman.
"Nah yang dipukul langsung itu, aneh ya menurut aku di lobby pertama, di lobby itu dia langsung nendang kaki, depan orang-orang tendang aja gitu," lanjutnya.

:quality(100)/photo/2022/08/02/foto-fauzan-mantan-editor-razman-20220802013730.jpg)
Mantan editor mengaku mendapat kekerasan fisik dari Razman Nasution
Fauzan memilih diam saat Razman main fisik kepadanya.
"Diam, aku orangnya kerja gimana atasannya," ujar Fauzan.
Lebih lanjut, setelah ditendang di lobby hotel, Fauzan diajak naik ke kamar hotel oleh Razman.
Fauzan bercerita dirinya dimasukkan di sebuah kamar dan ditonjok oleh Razman.
Namun sebelum menuju kamar, Fauzan telah was-was dengan merekam menggunakan ponsel.
"Aku diajak naik ke kamarnya, kan sebelumnya aku udah was- was pokoknya aku harus ngerekam, nah ngerekam itu itu tuh untuk takutnya was-was aku diapa-apain kan," kata Fauzan.
"Nah abis itu aku inisiatif ngerekam, ngerekam suara, voice itu tuh aku salahnya di tas rekamnya hp di tas aku, udah dibawa ke kamar suami istri itu, dia masukin aku di kamarnya di lobby terus dimasukin lagi di inti kamar dalamnya yang privat itu lah."
"Di situ lah nonjok beberapa kali, sampai di sini (kening) ada luka, tiga kali (ditonjok), disungkurin di kasur," lanjut Fauzan.
Selanjutnya istri Razman mendapati jika Fauzan sedang merekam kejadian tersebut.
Hingga pada akhirnya Fauzan langsung ditampar oleh istri Razman.
"Ketahuan ngerekam sama si ibu, si ibu bilang 'Mana tas kamu aku cek' dicek lah aku ketahuan ngerekam 'Oh kamu orang jahat nih' padahal aku was-was takutnya ada apa-apa kan," terang Fauzan.
"Habis itu si ibu ini nampar, terus aku teriak minta tolong, pengin kabur enggak bisa," sambungnya.
(*)