GridHot.ID - Polemik antara Alfamart dan pengunjung melakukan pencurian coklat di gerai Alfamart Samparo berakhir dengan damai.
Sebelumnya dilansir dari TribunBali, karyawan Alfamart Sampora disebut mendapatkan intimidasi dari pengunjung yang diduga mencuri coklat.
Akibatnya, perusahaan retail Alfamart mengambil tindakan dengan menggandeng pengacara kondang Hotman Paris sebagai kuasa hukum mereka.
Namun, pihak Alfamart mencabut laporan tersebut usai kasus berakhir dengan damai.
Kedua belah pihak yakni emak-emak bernama Mariana Ahong dan PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk (Alfamart) telah saling memaafkan dan mencabut laporan polisi.
Anak dari Mariana Ahong turut meminta maaf kepada karyawan Alfamart.
Diketahui, viral emak-emak bernama Mariana Ahong dipergoki pegawai Alfamart di Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang mencuri cokelat.
Bukannya meminta maaf, Mariana Ahong malah membawa pengacara dan menyuruh pegawai Alfamart itu meminta maaf.
Kini, kedua belah pihak baik dari terlapor Mariana Ahong dan PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk (Alfamart) akhirnya saling memaafkan di Polres Tangerang Selatan.
Pihak manajemen Alfamart pun yang awalnya sudah membuat laporan berujung mencabut berkasnya.
"Dari pihak pelapor akan mencabut laporannya, secara otomatis bahwa proses penegakan hukum kita hentikan," kata Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Sarly Sollu di markasnya.
Menurutnya, setelah viral, keluarga terlapor yakni Mariana langsung meminta maaf kepada karyawan Alfamart dan manajemen.
"Dari mediasi awalnya dari terlapor langsung meminta maaf, dari keluarganya juga terutama dari suami yang mengetahui kondisi daripada Mariana tersebut," papar Sarly.
"Sehingga terjadilah pertemuan kesepakatan untuk saling memaafkan dan dalam keadaan damai," tambahnya.
Ia juga menjelaskan, motif Mariana menguntil tiga bungkus cokelat Cadburry dan dua sampo merek Rejoice di Alfamart Cisauk.
Usut punya usut, Mariana mengidap penyakit kleptomania alias kelainan jiwa memiliki keinginan mencuri yang tidak dapat ditahan-tahan. Sekalipun barang tersebut tidak berharga atau tidak memiliki nilai ekonomi yang besar (sumber: KBBI).
"Keterangan daripada keluarganya ataupun suaminya bahwa, memang terlapor ibu M (Mariana) ini memang sedikit ada kelainan. Tetapi bukan orang dalam gangguan jiwa, jadi ada kebiasaan-kebiasaan yang mungkin sedikit unik," ungkap Sarly.
Dikesempatan yang sama, Ivana Valenza anak dari Mariana mengucapkan permintaan maaf sedalam-dalamnya.
Ia pun tidak menyangkal bahwa ibunya sudah berusaha mencuri beberapa dagangan dari Alfamart Cisauk.
"Secara spesifik permohonan maaf terhadap Alfamart yang berada di Cisauk. Dengan ini mengakui bahwa ibu saya telah melakukan pencurian tiga buah cokelat dan dua buah sampo," ungkap Ivana.
Dirinya juga mengklarifikasi kalau ibunya nyata mengintimidasi karyawan Alfamart bernama Amelia untuk meminta maaf melalui video.
"Telah melakukan pengancaman terhadap saudari Amelia. Saya mohon maaf dengan sangat kepada saudara Amelia dan keluarganya," tambah Ivana.
Dikutip dari TribunStyle, Amelia yang juga dihadirkan di Polres Tangerang Selatan mengaku sudah berdamai dan memaafkan Mariana.
"Iya semuanya jadi masalah ini sudah selesai dan kita juga udah mencabut laporannya jadi masalah ini udah selesai," singkat Amelia.
(*)