Gridhot.ID - Kasus kematian Brigadir J yang dilakukan oleh Ferdy Sambo memang masih dalam penyelidikan.
Dikutip Gridhot dari Tribunnews, tim khusus masih belum membuka motif Ferdy Sambo melakukan pembunuhan keji tersebut bahkan sampai membawa 35 polisi dari berbagai jabatan masuk dalam skenarionya.
Jenderal Listyo Sigit sudah terus-terusan mendapat pesan dari Presiden Jokowi untuk segera menuntaskan kasus tersebut dan membuka semuanya ke rakyat secara transparan.
Meski kasus tersebut masih menjadi PR untuk kepolisian, Kapolri nyatanya sudah membuat gebrakan baru lagi.
Kini diketahui Jenderal Listyo Sigit memberikan perintah terkait tugas besar baru ke jajarannya
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan kepada jajarannya di Mabes Polri dan polda untuk memberantas habis pelaku aktivitas judi.
Sigit meminta, bukan hanya pemain dan bandar judi online maupun konvensional yang diberantas, melainkan juga "bekingan"-nya.
"Tak hanya para pemain dan bandar saja, namun juga pihak yang mem-backing di belakangnya serta melakukan pemblokiran situs-situs judi online," tulis akun resmi Instagram Divisi Humas Polri, Kamis (18/8/2022).
Kompas.com telah memintai konfirmasi Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo.
Merespons arahan Kapolri, Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Agus Andrianto menerbitkan surat telegram (ST) kepada polda jajaran.
Agus menginstruksikan polda jajaran untuk menindak semua yang terlibat dalam perjudian.
"Sudah lama dan berulang-ulang (penerbitan ST)," ujar Agus saat dimintai konfirmasi.
Secara terpisah, Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan, jajaran polda sudah bergerak memberantas para beking bandar judi.
"Ya, sudah ada. Polda sudah langsung menindaklanjuti atensi Bapak Kapolri," kata Dedi.
(*)