Find Us On Social Media :

Tempuh Pendidikan di SMA Semi Militer yang Sama dengan AHY, Anak Ferdy Sambo Ternyata Punya Cita-cita Ini, Biaya Sekolahnya Tembus Ratusan Juta

Dua anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi bercita-cita menjadi polisi

Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY merupakan salah satu lulusan SMA Taruna Nusantara tahun 1997.

AHY menjadi salah satu lulusan terbaik di angkatannya yang meraih penghargaan yang disebut Medali Emas "Garuda Trisakti Taruna Tama".

Sekolah putra Ferdy Sambo terungkap saat Ketua Komnas HAM menyebut jika keberadaan Ferdy Sambo dan istrinya di Magelang tak hanya menengok anaknya yang masuk SMA Taruna Nusantara, tapi juga merayakan ulang tahun pernikahan.

Melansir tarunanusantara.sch.id, SMA Taruna Nusantara adalah sekolah menengah atas berbasis semi-militer.

Ide pembuatan sekolah menengah atas berbasis semi-militer ini dicetuskan oleh Menteri Pertahanan dan Keamanan saat itu, Jenderal LB Moerdani pada tanggal 20 Mei 1985 di Pendopo Agung Taman Siswa Yogyakarta.

Ia memiliki visi luhur, yakni untuk membangun sekolah yang mendidik manusia-manusia terbaik dari seluruh Indonesia dan menghasilkan lulusan yang dapat melanjutkan cita-cita para Proklamator.

Terletak di Magelang, Jawa Tengah, SMA Taruna Nusantara diresmikan oleh Pangab (Panglima Angkatan Bersenjata) saat itu, Jenderal Try Sutrisno pada tahun 1990.

Tak heran, banyak dari alumni SMA Taruna Nusantara yang lolos menjadi taruna dan taruni Akmil AAL AAU dan Akpol.

Ambil contoh pada tahun 2017, 590 Calon Prajurit Taruna dan Taruni (Capratar) Akademi TNI terdiri dari Akmil 385 orang (352 Taruna dan 33 Taruni), AAL 105 orang (94 Taruna dan 11 Taruni) dan AAU 100 orang (90 Taruna dan 10 Taruni) mengikuti tes penerimaan Capratar Akademi TNI.

Dari tes tersebut, sebanyak 435 orang terdiri dari Akmil 230 orang (212 Taruna dan 18 Taruni), AAL 105 orang (94 Taruna dan 11 Taruni) dan AAU 100 orang (90 Taruna dan 10 Taruni) dinyatakan lulus menjadi Capratar Akademi TNI dan siap mengikuti pendidikan pertama.

Baca Juga: Jadi Polisi Pertama yang Datang ke Duren Tiga, AKBP Ridwan Soplanit Diduga Rusak TKP Penembakan Brigadir J, Kapolri: Dia Dihubungi Sopir FS