Find Us On Social Media :

2 F-16 TNI AU Kejar Pesawat Pengintai, Ratusan Prajurit Komando Gerak Cepat Diterjunkan dari Angkasa untuk Sapu Bersih Markas Musuh, Intip Aksinya yang Menegangkan

TNI AU yang melakukan latihan tempur

Gridhot.ID - Tentara Nasional Indonesia (TNI) sudah terkenal akan kemampuannya dalam menumpas musuh dan menyelamatkan warga.

Dari TNI Angkatan Udara misalnya, mereka sudah terbiasa melakukan misi sulit demi menjaga keamanan negara.

Dikutip Gridhot dari Kompas TV, pasukan elit mereka bahkan berhasil mengevakuasi warga Indonesia dari Afghanistan yang sedang dalam konflik di tahun 2021 lalu.

Kini di tahun 2022 ini , TNI AU kembali menunjukkan kemampuan mereka yang luar biasa.

Dikutip Gridhot dari akun Instagram kopasgat_tniau, MENGGALA, LANUD BNY MAKO KOPASGAT Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., C.S.F.A., beserta Komandan Kopasgat Marsda TNI Taspin Hasan S.A.P., M.Si dan para pejabat TNI AU dan para Forkopinda Provinsi lampung menyaksikan Latihan, Hardha Marutha I, dan Gwa Wijaya yang dilaksanakan di Air Weapon Range (AWR) Astra Ksetra, Menggala, Tulang Bawang, senin ( 29/08/2022).

Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) TNI AU berupa dua Pesawat tempur jenis F-16 Fighting Falcon melaksanakan Operasi Udara Lawan Udara terhadap 1 pesawat musuh, yang mengancam kedaulatan NKRI, kedua pesawat F-16 TNI AU berhasil melaksankan operasi udara ofensif dan melumpuhkan pesawat musuh dilanjutkan Operasi Udara Serangan Strategis oleh 3 pesawat F-16 dengan membombardir sasaran strategis milik musuh.

Guna memperbesar peluang keunggulan di udara diberangkatkan 2 pesawat F-16 untuk melaksanakan Operasi Udara Lawan Darat dengan target sasaran daerah mandala operasi untuk menghancurkan kekuatan musuh yang tersisa.

skenario latihan Matra Udara II Koopsud I Jalak Sakti, Hardha Marutha I, dan Gwa Wijaya yang di laksanakan Prajurit TNI AU dan Prajurit Kopasgat dengan pelaksanaan Operasi Udara Khusus oleh 2 Helikopter Super Puma dan 1 Helikopter Caracal untuk melaksanakan misi pembebasan tawanan, penyelamatan, pengawalan, dan evakuasi korban pertempuran.

Selanjutnya dilaksanakan Operasi Perebutan dan Pertahanan Pangkalan Udara dengan menerjunkan ratusan prajurit Komando Pasukan Gerak Cepat dari 3 pesawat C-130 Hercules di daerah operasi dengan menggunakan sejumlah senjata.

Baca Juga: Nasibnya 11-12 dengan Brigadir J, Aipda Karnain Tewas Tertembus Peluru di Tangan Temannya Sendiri, Tubuhnya Ambruk di depan Anak dan Istri, Ternyata Ini Motif Pelaku

Pada manuver lapangan ini melibatkan beberapa Alutsista pesawat TNI AU di jajaran Koopsud I, diantaranya pesawat tempur F-16 Fighting Falcon, pesawat Angkut C-130 Hercules, pesawat intai Boeing 737-200, pesawat CN-295, Helikopter EC-725 Caracal, dan NAS-332 Super Puma serta para prajurit Kopasgat dari Wing Komando I Pasgat dan Satbravo 90 Pasgat.

 

(*)