Harry melakukan kunjungan langka ke Inggris bersama istrinya, Meghan Markle, setelah meninggalkan kehidupan kerajaan untuk pindah ke Amerika Serikat.
Istana Buckingham mengumumkan, Ratu Elizabeth II mengalami masalah “mobilitas” sejak akhir 2021.
“Setelah evaluasi lebih lanjut pagi ini, para dokter Ratu prihatin dengan kesehatan Yang Mulia dan merekomendasikan dia tetap di bawah pengawasan medis,” kata Istana Buckingham.
Mengutip TribunStyle.com, Ratu Elizabeth II sosok yang dikenal luas oleh miliaran orang di seluruh dunia.
Pada Juni 2022 merayakan Platinum Jubilee untuk menandai 70 tahun berkuasa sejak menggantikan ayahnya, Raja George VI, pada 1952.
Pada Selasa (6/9/2022), Ratu Elizabeth II sempat bertemu Perdana Menteri Inggris yang baru yaitu Liz Truss dan bersalaman dengannya.
Di tangan kanan sang ratu ada memar ungu tua yang menimbulkan kekhawatiran.
Kemudian, pada Rabu (7/9/2022) Ratu Elizabeth II membatalkan pertemuan virtual dengan menteri senior setelah disarankan beristirahat oleh para dokternya.
Pengumuman Ratu Elizabeth meninggal disampaikan Istana Buckingham, dikutip Kompas.com dari live update BBC.
Dengan Ratu Elizabeth II meninggal, maka Pangeran Charles (73) akan menjadi penerus takhta Kerajaan Inggris.
(*)